Polisi Dalami Dugaaan Teroris di Insiden Ledakan Bogor

Ilustrasi bom. (Freepik/standret)

INDOZONE.ID - Tim Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88 AT) Polri hingga kini masih menyelidiki kasus ledakan yang terjadi di Bogor. Polisi masih mendalami adanya indikasi teroris dalam insiden ini.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro. Dikatakan Rio, Polres Bogor hingga kini masih mendalami indikasi teroris dalam insiden tersebut.

Baca Juga: Kondisi Korban Ledakan di Bogor, Kaki dan Tangan Diamputasi

"Kami lagi koordinasi dengan Densus apakah ada keterkaitan dengan teroris atau tidak," kata Rio saat dihubungi wartawan, Sabtu (15/6/2024).

Pelibatan Densus 88 AT Polri dalam kasus ini, lantaran sebab ledakan itu bersumber dari potassium chloride. Benda itu merupakan salah satu bahan pembuatan bom.

"Betul ada, potasium chloride. Jadi dari Jibom itu, kan ngundang Joibom dari Mako dan Densus. Jadi betul ada," ucapnya.

Baca Juga: Ada Ledakan dari Bahan Pembuat Bom di Bogor, Densus 88 Turun Tangan

Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di sebuah rumah di kawasan Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, beberapa hari lalu. Polisi memastikan ledakan bukan bersumber dari bom.

Akibat dari ledakan itu, satu warga mengalami luka parah. Warga tersebut harus menjalani amputasi pada bagian tangan dan kaki.

Writer: Putri Octavia Saragih