Warga Ciputat Resah Ada Maling Pakaian Dalam Wanita, Polisi Langsung Bergerak!

Ilustrasi pencuri pakaian dalam.

INDOZONE.ID - Warga Ciputat Timur, Tangerang Selatan, belakangan ini dibuat resah dengan maraknya aksi pencurian jemuran yang menyasar pakaian dalam wanita.

Pihak kepolisian setempat langsung turun tangan menyikapi kasus tersebut.

Peristiwa ini juga viral di media sosial, salah satunya seperti diposting oleh akun Instagram infopondokcabe. Dalam postinganya, terlihat foto terduga pelaku tengah melakukan pencurian jemuran.

"Warga Serua Poncol, Kelurahan Sawah Baru, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan dibuat resah oleh maling pakaian dalam wanita. Pencuri pakaian dalam perempuan itu sudah terjadi sebanyak dua kali," tulis akun tersebut dalam postingannya dikutip Minggu (21/4/2024).

Dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Ciputat Timur, Iptu Krisna Hasiholan tidak membantah adanya aksi pencurian dalaman wanita di wilayahnya. Dia membenarkan jika peristiwa itu sudah terjadi sebanyak dua kali.

Baca Juga: Kronologi Pencurian Konter HP di Tangsel: Modus Pura-pura Lumpuh, Komplotannya Menyelinap Masuk

"Waktu kejadian Selasa, 16 April 2024," kata Iptu Krisna.

Krisna menyebut korban dalam kasus ini berjumlah satu orang namun, kejadian pencurian sudah terjadi dua kali dengan korban yang sama.

Polisi juga sudah turun tangan melakukan penyelidikan, salah satunya dengan cara menelusuri rekaman CCTV di sekitar lokasi.

"(Aksi pelaku) terekam (CCTV), tapi CCTV itu resolusinya tidak terlalu bagus, ditambah lagi anglenya juga tidak terlalu kelihatan. Kami juga sudah mencari tahu lewat rekaman CCTV ke warga sekitar, apakah kenal dengan pelaku ini, ternyata tidak ada yang kenal," ucapnya.

Baca Juga: Pura-pura Tukar Uang Baru di Pinggir Jalan, Pencuri yang Bawa Kabur Curiannya Ini Malah Apes Ketemu Polisi

Di sisi lain, pihak korban enggan membuat laporan secara resmi ke kepolisian.

Polisi mengimbau masyarakat untuk waspada perihal aksi pencurian jemuran terkhusus pakaian dalam wanita tersebut.

"Antisipasi kami dari Polsek itu yang pertama, mengimbau warga untuk tidak menjemur pakaian dalam atau pakaian biasa yang dapat diakses oleh masyarakat umum. Yang kedua, meningktkan kewaspadaan lingkungan dengan mungkin adanya ronda atau warga lebih waspada," katanya.

"Nah yang ketiga, kami juga sudah menyarankan kepada warga, RT, RW, untuk berkoordinasi dengan Binamas terkait nanti masalah patroli lingkungan apakah nanti berkoordinasi juga dengan mitra Polsek atau dengan patroli, peningkatan patroli intinya," pungkasnya.