INDOZONE.ID - Viral di media sosial sebuah video rekaman CCTV yang terpasang di sekitar jalan underpass cibitung, Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yang sebelumnya diduga merupakan korban penjambretan, ternyata inilah faktanya.
Dari penelusuran di lokasi kejadian, peristiwa tersebut bermula saat terjadi aksi pencurian sepeda motor didepan sebuah tempat kursus mengemudi mobil di Jalan Bosih Raya.
Korban yang merupakan admin di tempat kursus mobil bernama Indah Agustiyani (27) melihat aksi pelaku pencurian sepeda motor milik salah satu pengguna jasa belajar mengemudi yang terparkir dengan kunci kontak masih menempel di kontak motor tersebut.
"Jadi awalnya itu, ada orang yang lagi kursus setir mobil motornya diparkir didepan kantor itu, nah yang punya mungkin lupa cabut kunci kontak. Indah (korban) mungkin ya karena merasa tanggung jawabnya jadi itu pertahanin motor sampe gak dilepas pegangan ke behel belakang motor sampe keseret ada kali setengah kilometer mah," ujar Paniman (64) warga didekat lokasi korban bekerja, Rabu (28/2/2024).
Baca Juga: Rektor Nonaktif UP, Edie Toet Bantah Tudingan Lecehkan Wanita
"Sempet dikira itu orang berantem suami istri, nah pas ke seret itu emang teriaknya maling, saya juga baru tau kalau itu Indah (Korban) karena lihat baju yang di pakainya," lanjutnya.
Menurut Paniman, kondisi di jalan raya memang sedang sepi, jadi warga tidak berhasil mengejar pelaku yang kabur membawa sepeda motor milik pengguna jasa kursus setir mobil tempat korban bekerja.
Seorang ibu-ibu korban begal terseret di jalan
"Kondisi jalan itu memang sepi, jadi itu Indah keseret karena gak mau lepasin pegangan motor yang dibawa pelaku," tuturnya.
Sementara itu Ibu korban, Julpiyah (48) mengatakan akibat dari kejadian itu, korban mengalami luka di sekujur tubuhnya. Luka yang paling parah berada di paha kanan dan kiri.
Baca Juga: 60 Petugas Gabungan Bergerak Cepat Hadapi Genangan di Cempaka Putih
"Luka dari Muka sampe tangan itu memar-memar lecet. Cuman dari pinggang sampe ke bawah kaki lumayan parah. Paha kanan kiri lecet-lecet goresan parah. Lecet semua," ungkap Julpiyah saat ditemui dikediamannya di kampung Kebon RT 02 RW 02, Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara.
Dirinya juga menyebut, bahwa kondisi korban hingga saat ini belum membaik. Korban bahkan masih sering meraung kesakitan apabila efek obatnya hilang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung