Kategori Berita
Media Network
Kamis, 21 SEPTEMBER 2023 • 14:24 WIB

Billy Chemirmir, Pembunuh Sadis Nenek-nenek demi Curi Perhiasan, Berujung Mati Dibunuh Teman Satu Sel

Billy Chemirmir, adalah seorang pembunuh berantai dengan target nenek-nenek

INDOZONE.ID - Billy Chemirmir, adalah seorang pembunuh berantai yang tewaskan nenek-nenek di wilayah Texas Ameriksa Serikat, demi mencuri perhiasan dan harta berharga lainnya.

Namun akhir hidup dari pembunuh ini terbilang tragis. Pasalnya, Chemirmir diduga dibunuh oleh teman satu selnya.

Bunuh dan Curi Perhiasan Lansia

Kiri: Billy Chemirmir / Kanan: Mary Bretel, korban selamat penyerangan Billy Chemirmir

Pembunuh sadis ini ditangkap pertama kali pada tahun 2018, setelah gagal membunuh seorang nenek bernama Mary Bartel (91).

Kala itu, Chemirmir mencoba membekap Mary dengan bantal dan membawa lari perhiasannya. Namun, nenek tersebut berhasil selamat dari penyerangan Chemirmir.

Mary yang selamat mengaku ke polisi bahwa Chemirmir memaksa masuk ke apartemennya. Saat menjalankan aksinya, Chemirmir mengaku sebagai pekerja pemeliharaan.

"Chemirmir menggunakan pengalaman perawatan kesehatannya untuk keuntungannya, menargetkan warga lanjut usia yang merupakan kelompok paling rentan," ujar kepala kepolisian, Gregory W Rushin.

Baca Juga: Pembunuh Berantai Bayi Lucy Letby Jadi Wanita ke-4 yang Divonis Bui Seumur Hidup dalam Sejarah Inggris

Keesokan harinya, Polisi yang melacak aparteman Mary, menemukan Chemirmir di sekitaran komplek tengah memegang perhiasan dan uang tunai.

Aksi Chemirmir yang membuang kotak perhiasan bewarna merah saat ditangkap, berujung pada kecurigaan anggota polisi atas kematian seorang nenek bernama Lu Thi Harrins (81).

Seiring dengan berjalannya waktu, dalam persidangan di tahun 2022, Chemirmir divonis bersalah dan dijatuhi hukuman seumur hidup dalam kasus kematian lansia bernama Lu Thi Harris (81) dan Mary Brooks (87) .

Tidak berhenti sampai di situ, Chemirmir juga dituduh membunuh 20 wanita lansia lainnya selama bertahun-tahun.

Pihak berwenang yakin pembunuhan berantai yang dilakukan Chemirmir dimulai pada tahun 2016, di mana ada tiga kematian wanita lanjut usia di Dallas.

Di antara tahun 2016 dan 2018, kata pihak berwenang, Chemirmir mulai mengikuti dan membunuh lansia di fasilitas tempat tinggal lansia lainnya di Dallas.

Dari kasus ini lah, Chemirmir kemudian terseret ke dalam kasus kematian wanita lansia lainnya.

Mulanya, penyebab kematian lansia diduga karena faktor alamiah, meski beberapa laporan tercatat ada perhiasan yang dicuri.

Namun, setelah Mary melaporkan serangan yang dialaminya, barulah kasus kematian lansia lainnya kembali dibuka dan dakwaan diajukan.

Bantah Pembunuh dan Ngaku Masih Polos

Korban sadisnya Billy Chemirmir, pembunuh berantai yang tewaskan nenek-nenek

Anehnya, Chemirmir selalu merasa tidak bersalah telah menghabisi nyawa nenek-nenek dan mencuri perhiasannya. Dia bahkan mengaku masih polos.

"Saya bukan seorang pembunuh. Aku sama sekali tidak seperti yang mereka katakan. Saya orang yang sangat polos. Saya tidak dibesarkan seperti itu," kata Chemirmir.

"Saya dibesarkan dalam keluarga yang baik. Saya tidak mempunyai masalah apapun sepanjang hidup saya," sambungnya.

Baca Juga: Cerita Wowon-Duloh: Berdagang, Mulai Penipuan hingga Jadi Pembunuh Berantai

Dibunuh Teman Satu Sel

Ilustrasi korban tewas akibat penusukan (Freepik/h9images)

Pihak berwenang mengkonfimasi jika Chemirmir dibunuh oleh teman satu selnya pada Selasa (19/9/2023) lalu, di sebuah penjara di wilayah Texas Timur, yang juga menjalani hukuman pembunuhan.

Namun, pihak berwenang enggan mengungkap nama pelaku dan penyebab pasti kematian Chemirmir.

Kematian Chemirmir di sel sontak membuat pihak keluarga korban syok dan tak percaya.

"Respons pertama saya adalah syok, rasa menggigil menjalar ke sekujur tubuh saya. Saya tidak percaya," ujar Loren Smith, anak Phyllis Payne.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Billy Chemirmir, Pembunuh Sadis Nenek-nenek demi Curi Perhiasan, Berujung Mati Dibunuh Teman Satu Sel

Link berhasil disalin!