Gubernur akan Jual PT Perkebunan Sumut, Ini Alasannya

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. (Instagram/edy_rahmayadi)

Nasib PT Perkebunan Sumut di ambang batas. Hal itu dikarenakan Gubernur Sumatera Uatara, Edy Rahmyadi, akan berniat menjual PT Perkebunan yang merupakan badan usaha milik daerah (BUMD).

Menurutnya, perusahan tersebut dianggap tidak produktif dan tidak menyumbang pendapatan asli daerah (PAD). 

"Kalau ini (PAD) tak tercapai ngapai dipelihara lama-lama. Kita jual aja, nanti ada yang mau silahkan," ujar orang nomor satu di Sumut, seperti yang dikutip indozone dari Antara, Jumat (14/1/2022).

Dia juga berjanji akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap PT Perkebunan. Langka itu untuk mencari akar masalah PT tersebut yang tak dapat mampu menyumbang PAD. Karena selama ini, masih menggerogoti penyertaan modal yang diberikan Pemprov Sumut. 

Baca Juga: Kosumsi BBM dan Avtur di Sumut Naik, Pertamina sebut Kenaikan hingga 76,71%

Bahkan, kata Edy Rahmayadi, bila perusahaan tersebut tak bisa lagi diatur, maka dia akan mengadukan ke DPRD Sumut. 

"Berdirinya PT. PSU ini gunanya untuk memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Sumut. Karena, bisa menambah PAD," pungkasnya.  
 

Artikel Menarik Lainnya:

• USU jadi Tempat Pembahasan RUU Ibu Kota Negara
• Desak Kapoldasu Periksa Direktur PT ANJ AGRI, Mapel Sumut: Ini Merupakan Dumas!
• Korupsi DBH PBB, Mantan Bupati Labura Dituntut 1,5 Tahun Penjara