Kirsty Bertarelli. (Instagram/kirstybertarelli)
Kirsty Roper, atau yang lebih dikenal dengan Kirsty Bertarelli, merupakan MISS UK di tahun 1988. Kirsty diketahui menikah dengan seorang pebisnis kaya pada tahun 2000, Ernesto Bertarelli.
Juara 2 miss world tersebut juga dikenal sebagai penyanyi dan penulis lagu yang karyanya pernah dibawakan girl group All Saints.
Namun pasangan yang telah membina hubungan rumah tangga selama 21 tahun ini, memutuskan untuk bercerai di 2021. Perceraian mereka menjadi pusat perhatian lantaran Kirsty digadang-gadang akan menjadi janda paling kaya di Inggris.
Dikutip dari Daily Mail, Rabu (13/10), Kirsty yang kini berusia 50 tahun itu diam-diam mengajukan perceraian, padahal pasangan itu terlihat serasi dan jauh dari berita buruk.
"Semua masalah-masalah yang timbul dari perceraian sudah diselesaikan dan mereka akan meminta agar privasi mereka dihormati demi keseluruhan keluarga saat ini. Karena masalah pribadi, tidak akan ada komentar lanjutan," kata perwakilan Kirsty.
Sebelum dikabarkan bercerai, Kirsty dan Ernesto sering masuk ke dalam daftar keluarga terkaya. Tahun ini, mereka ada di urutan 14 menurut Sunday Times. Keluarga Ernesto diketahui mempunyai usaha di bidang bioteknologi dan manajemen asuransi, dan namanya tercatat sebagai daftar orang terkaya di Inggris.
Pada tahun 2017, keluarga Ernesto masuk ke dalam posisi ke-6 di Inggris, dan menempati posisi ke-4 di negara asalnya, Swiss.
Jika benar, Kirsty Bertarelli adalah janda kelahiran Inggris terkaya dalam sejarah. Karena tunjangannya itu, kekayaannya bisa melebihi ratu Elizabeth II, Mick Jagger,J.K Rowling dan Ed Sheeran.
Dikutip dari Tattler, sejumlah media menduga-duga soal uang tunjangan yang didapat Kirsty sebagai janda. Disebut-sebut, ia akan mendapat total 350 juta Euro atau Rp6,7 triliunan dari mantan suaminya.
Tak hanya itu, ia juga punya punya rumah di kawasan Danau Geneva dan resort di area ski Gstaad.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: