BREAKING NEWS
|
SELASA, 17/06/2025
|
Mabes Polri meminta seluruh keluarga dari narapidana yang menjadi korban kebakaran di Lapas Klas I Tangerang untuk segera memberikan data terkait kondisi korban sebelum kematian atau antemortem ke polisi. Tujuannya agar Polri mudah mengidentifikasi puluhan jasad korban kebakaran.
"Tim memohon kepada keluarga agar dapat segera ke pos antemortem untuk memberikan data-data yang berkaitan dengan 41 korban yang telah diterima oleh RS Polri," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono kepada wartawan di RS Polri, Jakarta, Rabu (8/9/2021).
Brigjen Rusdi menyebut pihaknya sudah membuka posko untuk pengumpulan data antemortem. Data tersebut bisa diserahkan ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Data tersebut nantinya akan digunakan untuk proses identifikasi jasad korban. Jasad korban sendiri sudah dalam keadaan yang sulit dikenali sehingga dibutuhkan data antemortem.
"Makanya dari 41 keluarga korban diharapkan datang ke pos antemortem di RS Polri berikan datanya. Proses teknis dari tim DVI karena sudah memiliki kemampuan dan pengalaman sudah bisa diungkap, siapa-siapa saja yang dilakukan identifikasi," beber Rusdi.
Baca Juga: Viral Bocah Laki-laki Santai Duduk di Air Mendidih, Netizen: Video Editan
Sekedar informasi, Lembaga Pemasyrakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten ludes terbakar dini hari tadi. Tercatat, ada sebanyak 41 orang yang tewas akibat insiden ini.
Selain korban jiwa, ada delapan penghuni Lapas yang mendapatkan luka-luka akibat kebakaran tersebut.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber:
News 
Arena 
Z Campus 
Hiling 
Ekobiz 
Otogaz 
Tekingame 
Spotlight 
Lifestyle 
Fadami 
