Jajaran reserse Polda Metro Jaya pagi tadi membagikan masker dan hand sanitizer secara cuma-cuma kepada masyarakat, pengguna jalan hingga para pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Dalam kesempatan itu, polisi mengimbau masyarakat agar tidak menjual masker dan hand sanitizer dengan harga yang mahal.
Pantauan Indozone di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, sekitar pukul 10.00 WIB rombongan Polda Metro Jaya sudah tiba di lokasi. Rombongan tampak dipimpin oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario Seto dan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus membagikan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat di sana.
Pembagian kedua barang itu dikakukan polisi secara cuma-cuma. Tampak pula artis Chika Jessica dan Narji ikut dalam rombongan polisi membagikan masker dan hand sanitizer secara gratis itu.
"Kita berupaya untuk bisa berempati bersama-sama dengan masyarakat dikala situasi sekarang. Kita berupaya untuk mengedepankan upaya-upaya disiplin, menjaga kesehatan dengan membagikan masker dan tentunya juga dengan hand sanitizer agar masyarakat selalu bersih," kata Dirkrimum Polda Metro, Kombes Suyudi kepada wartawan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2020).
Dalam kesempatan yang sama, Kabid Humas Polda Metro, Kombes Yusri Yunus menyebut pemberian masker dan hand sanitizer ini dalam rangka Polda Metro perduli kepada masyarakat. Yusri menegaskan kegiatan seperti itu akan terus dilakukan Polda Metro tidak hanya di Pasar Tanah Abang saja.
"Kita sama-sama punya rasa empati untuk bisa bagi-bagikan masker dan juga hand sanitizer yang ada. Ini terus kita akan melakukan terus bukan hanya sekali saja tapi terus kita lakukan," kata Yusri.
Selain itu, Yusri mengimbau kepada para masyarakat yang memiliki masker dan hand sanitizer lebih agar ikut membagikan kepada masyarakat yang lainnya. Terutama untuk para penjual, Yusri menekankan agar tidak menjual masker dan hand sanitizer dengan harga yang mahal di tengah wabah corona.
"Silakan kalau dia penjual tapi jangan dijual dengan harga mahal karena sulit masyarakat, kasian, masyarakat butuh masker itu. Tolong jualan dengan harga standar," kata Yusri.
"Untuk pelaku penimbun, tadi Pak Dir sudah sampaikan kita akan tindak tegas para penimbun baik masker atau hand sanitizer," pungkas Yusri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: