Kamis, 28 NOVEMBER 2024 • 13:05 WIB

Ricuh Pilkada di Mamberamo Tengah Papua, Kapolres Terluka: Rahangnya Kena Panah!

Author

Kapolres Mamberamo Tengah, AKBP Rahman, terkena panah saat ricuh pilkada.

INDOZONE.ID - Kericuhan pecah terkait Pilkada di Mamberamo Tengah, Papua. Kericuhan tersebut mengakibatkan Kapolres Mamberamo Tengah, AKBP Rahman, mengalami luka-luka karena terkena busur panah dari massa yang ricuh.

Kericuhan ini terjadi pada Rabu 27 November 2024 sekira pukul 21.32 WIT. Kericuhan bermula saat massa meminta Pj Bupati Mamberamo Tengah untuk tidak berada di Kantor PPD Distrik Kobakma, Kabupaten Mamberamo Tengah.

"Benar. Massa pendukung menuntut agar Pj Bupati Mamberamo Tengah tidak boleh berada di Kantor PPD Distrik Kobakma," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (28/11/2024).

Amukan massa kemudian tidak terbendung. Benny menyebut, massa melakukan tindakan anarkis karena diduga ada intervensi dalam proses pemungutan sementara.

Baca Juga: Ridwan Kamil Terkejut dengan Perolehan Suara Dharma-Kun di Pilkada Jakarta

Rahan Kapolres Mamberamo Tengah Terkena Panah

Singkat cerita, kericuhan memakan korban, yakni AKBP Rahman. Dia terluka karena terkena panah.

"Atas kejadian tersebut, Kapolres Mamberamo Tengah, AKBP Rahman, terkena panah di bagian rahang pipi kanan, dalam kondisi sadar," kata Benny.

"Saat ini, Kapolres telah dibawa ke Rumah Sakit Lukas Enembe, Kabupaten Mamberamo Tengah, guna dilakukan penanganan medis," pungkasnya.

Writer: Andika Pratama

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan