INDOZONE.ID - Elektabilitas Prabowo-Gibran berada di posisi pertama usai Debat Cawapres yang digelar KPU RI pada Jumat (22/12). Berada di posisi kedua adalah pasangan calon nomor urut tiga, yaitu Ganjar-Mahfud.
Hal ini setidaknya tampak dari hasil survei yang dirilis Indikator Politik Indonesia, Selasa (26/12).
“Elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka 46,7 persen, Ganjar Pranowo-Mahfud MD 24,5 persen, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 21,0 persen,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam press release yang diterima di Jakarta, Rabu (27/12).
Baca Juga: Ganjar Paparkan Taktik agar Petani Dapat Bantuan dan Terdaftar Penerima Pupuk Bersubsidi
Menurutnya, angka tersebut merupakan hasil saat responden diajukan pertanyaan ‘jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama pasangan berikut ini?’.
Burhanuddin menjelaskan, responden dihadapkan pada dua simulasi persaingan Pilpres.
Pada simulasi 3 nama, elektabilitas Prabowo-Gibran paling tinggi, diikuti Ganjar-Mahfud. Sementara pasangan Anies-Muhaimin berada di posisi buncit.
Baca Juga: Pasca Debat Cawapres, Gibran Dapat Panggilan Baru di Twitter
Hal yang sama juga terjadi saat responden dihadapkan pada simulasi 2 nama. Dalam simulasi ini, elektabilitas Ganjar-Mahfud juga membuntuti Prabowo-Gibran dengan raihan 28,4 persen. Sementara dalam simulasi 2 nama yang lain, Ganjar-Mahfud unggul atas Anies-Cak Imin.
“Ganjar-Mahfud 43 persen dan Anies-Muhaimin 38,5 persen,” kata Burhanuddin.
Survei ini digelar setelah pelaksanaan debat cawapres, yaitu pada 23-24 Desember 2023. Survei ini melibatkan 1.217 responden secara acak.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: