Duet Kustini-Soekamto dalam Pilkada Sleman 2024 Tepis Isu Kotak Kosong, Soekamto : Udah Clear Ya, Enggak Ada Penjenggalan

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo - Soekamto usai menyerahkan berkas di KPU Sleman, Kamis (29/8/2024)

INDOZONE.ID - Mendampingi Kustini Sri Purnomo dalam ajang kontestasi Pilkada Kabupaten Sleman untuk periode 2024 - 2029, Soekamto yakin dirinya bisa menang telak meski bukan diusung dari partai-partai dengan suara terbanyak.

"Yakin menang 100 persen, Kamto lho siapa yang enggak kenal dengan Kamto. Rakyat itu melihat, sing (yang) berbuat baik dengan rakyat apa ? Sebelah kami belum ada yang berbuat dengan rakyat, yakinkan karena Soekamto sudah berpuluh tahun begitu juga bu Kustini, pasti rakyat ngerti, nek urung ngerti kira-kira ora baik ngapain dipilih (kalau sudah tahu tidak baik ngapain dipilih), siapa orang Sleman yang tidak dekat dengan Kamto," kata Soekamtl dalam konferensi persnya usai menyerahkan berkas pendaftaran di KPU Sleman.

"Saya yakin menang telak karena partai saya partai rakyat. Tidak usah di persentase yang penting kita menang," sambungnya.

Saat ditanya terkait isu kosong dalam Pilkada Sleman kali ini, Sukamto menegaskan bahwa kotak kosong di Pilkada Sleman 2024 tidak akan terwujud.

Baca Juga: Hari Terakhir Pendaftaran Pilkada 2024, Pasangan Cabup dan Cawabup Harda Kiswaya-Danang Maharsa diarak 12 Parpol dan Jatihlan Menuju KPU Sleman

"Saya kira tidak perlu dijawab ya soal kotak kosong, saya kira tidak bakal kosong ini yakinkan Sukamto sama bu Kustini sudah clear administrasinya sudah diterima dan tidak usah kita berangan-angan bilang kotak kosong alias enggak ada penjagalan," ujarnya.

Anggota DPR RI dari PKB itu tak menganggap hal itu secara serius. Menurutnya parpol-parpol berhak untuk membentuk koalisinya sendiri.

"Saya sebetulnya mau mandiri dengan tanda tangan rakyat, partai saya kerjasama dengan rakyat bukan kerjasama dengan partai partai besar dan partai-partai ini punya bu Kustini," jelasnya.

"Jadinya rakyat harus yakin Sukamto dan kustini itu nanti karena rakyat, yakinkan karena kami tidak akan korupsi dan kami pasti akan peduli kepada rakyat. Ini yang paling utama," tegas Soekamto.

Soekamto kembali menekankan, meski partainya mengalihkan dukungannya ke Harda Kiswaya, dirinya yakin baik NU maupun PKB masih banyak yang mendukungnya.

Baca Juga: Sekar Tandjung Mundur dari Bakal Cawali, Dukung Paslon Respati Ardi-Astrid Widayani di Pilkada Solo

"Kalau itu urusan pimpinan, tapi yakinkan PKB dan NU pasti dukung saya. Kami ini orang-orang yang dianggap setengah teraniaya banyak pendukungnya," katanya.