Ilustrasi Pemilu di Indonesia.
INDOZONE.ID - Pencoblosan calon presiden, wakil presiden dan anggota legislatif telah usai dilaksanakan, menyisakan proses hitung cepat dalam rangkaian Pemilihan Umum 2024.
Pesta demokrasi lima tahunan ini pun tidak hanya menarik untuk dibahas oleh masyarakat Indonesia, namun juga oleh media-media asing.
Berbagai media mancanegara memandang Pemilu di Indonesia sebagai pemilihan umum terbesar di dunia yang hanya dilangsungkan dalam sehari.
The Associated Press misalnya, yang menuliskan bahwa sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dan jumlah penduduk lebih dari 277 juta, menjadikan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), serta anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), menjadikan Pemilu Indonesia salah satu Pemilu yang terbesar di dunia.
“Lokasi yang strategis memberikan signifikansi geopolitik bagi Indonesia. Sebagai anggota beberapa organisasi internasional, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, G20, dan ASEAN, Indonesia memainkan peran penting dalam urusan regional dan global,” tulis media yang berbasis di New York, Amerika Serikat itu, dikutip Kamis (15/2/2024).
Baca Juga: Polisi Klaim Situasi Jakarta Pasca Pemilu dalam Kondisi Aman
Selanjutnya, ABC News, perusahaan media yang berada di bawah American Broadcasting Company menuliskan soal besarnya skala Pemilu di Indonesia, yang didorong oleh jumlah penduduk besar.
Dengan besarnya basis pemilih, pesta demokrasi lima tahunan itu hanya dihelat selama enam jam saja, mulai pukul 07.00 – 13.00 di setiap zona waktu.
Sementara itu, penyaluran logistik pemungutan suara di negara tropis yang memiliki 17.000 pulau yang dihuni oleh 270 juta orang ini sangatlah sulit. Kotak suara dan surat suara diangkut dengan perahu, sepeda motor, kuda, dan berjalan kaki, untuk menjangkau tempat-tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di seluruh pelosok negeri.
“Selain kursi kepresidenan, sekitar 20.000 jabatan di parlemen nasional, provinsi, dan kabupaten, juga diperebutkan oleh puluhan ribu kandidat dalam salah satu pemilu terbesar di dunia, yang menurut pihak berwenang berakhir tanpa masalah besar. Sekitar 10.000 calon dari 18 partai politik mengincar 580 kursi di parlemen,” tulis ABC News.
Baca Juga: Kemenangan Prabowo-Gibran di Pemilu: Suara Anak Muda yang Menentukan
Sementara itu, South China Morning Post (SCMP) menyebut Pemilu di Indonesia sebagai pemilu satu hari terbesar di dunia. Mereka melaporkan bahwa ada 204 juta pemilih yang menentukan penerus Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Selain skala Pemilu, SCMP juga menyoroti soal kontroversi Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya.
Di mana melalui perubahan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), putra sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka dapat lolos sebagai calon wakil presiden (cawapres), meski belum genap berusia 40 tahun. Dalam pemilu ini, Gibran bersanding dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: ABC News