Pj Wali Kota Ultimatum ASN Parepare Tidak Cawe-cawe pada Pemilu 2024

Pj Wali Kota Ultimatum ASN Parepare Tidak Cawe-cawe pada Pemilu 2024

INDOZONE.ID - Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Akbar Ali memberi ultimatum kepada para ASN di Lingkup Pemerintah Kota (pemkot) Parepare agar menjaga netralitas pada pemilu 2024 mendatang.

"Jaga netralitas kita Jangan pernah cawe-cawe terkait urusan-urusan politik praktis. Baik secara langsung maupun disampaikan melakui media sosial," tegasnya di hadapan ASN pemkot saat memberi sambutan dal acara serah terima jabatan Wali Kota Parepare di Auditorium BJ Habibie, Rabu (1/11/2023).

Akbar Ali meminta ASN tidak terlibat dalam politik praktis selama proses pemilu 2024. Bahkan, Akbar Ali meminta kepada wartawan agar melaporkan kepada dirinya bila menemukan ASN pemkot Parepare yang terlibat politik praktis.

"Teman-teman wartawan juga boleh menjadi sosial kontrol terhadap teman-teman ASN. Lapor ke saya ketik ada teman ASN yang cawe-cawe dalam politik praktis ini. Ikut terlibat dalam kepengurusan tim pemenangan salah satu paslon atau kepengurusan parpol," ujarnya.

Baca Juga: Momen Erick Thohir Diskusi Sehat Bareng Presiden Jokowi di IKN, Nyalain Senter HP Bikin Salfok

Akbar meminta kepada ASN jangan turut mengkampanyekan paslon maupun berkiblat pada parpol manapun peserta pemilu 2024.

"Jangan ikut mengkampanyekan atau berkiblat kepada partai manapun, pasangan manapun," pintanya.

Pj Wali Kota Ultimatum ASN Parepare Tidak Cawe-cawe pada Pemilu 2024

Akbar tak segan memberi sanksi kepada ASN yang tidak netral saat proses ataupun pada pemilu 2024, mendatang.

"Ada sanksinya, sudah diatur. Saya sebagai pembina Kepegawaian akan beri sanksi. Dan saya tidak pandang bulu, mau pejabat tinggi. Mau dia Sekda sampai Lurah. Siapapun itu akan disanksi," ucapnya.

Baca Juga: Gelar Doa Bersama Warga, Santri di Lampung Berharap Ganjar-Mahfud Jadi Pemimpin Indonesia Berikutnya   

Ia pun menegaskan akan turut memonitoring terkait netralitas asn selama menjabat sebagai Pj Wali Kota Parepare.

"Saya akan memonitor netralitas ASN. Jangan sampai dapat laporan ASN ini memberikan dukungan ke parpol atau pasangan tertentu," beber Akbar.