Selasa, 30 JANUARI 2024 • 11:52 WIB

Protes Pemerintah Perancis, 2 Aktivis Lingkungan ‘Serang’ Lukisan Monalisa

Author

Aksi dua aktivis Prancis siram lokasi Lukasian Monalisa dengan sup labu

INDOZONE.ID - Terulang lagi, 2 aktivis lingkungan melakukan protes dengan melempar sup labu pada lukisan “Mona Lisa” yang dipamerkan di Museum Louvre, Paris sembari dengan lantangnya meneriakkan slogan-slogan yang mengadvokasi sistem pangan berkelanjutan.

Mengutip dari CBS News pada Selasa (30/1/24), tampak 2 aktivis wanita mengenakan kaos T-shirt bertuliskan “Food Riposte” yang bermakna “Perlawanan Makanan” terekam melewati garis pembatas, lalu melemparkan sup kalengan pada mahakarya Leonardo da Vinci yang terlindungi gelas kaca.

Dalam video tersebut terdengar mereka menuntut hak atas pangan yang berkelanjutan, “Apa yang paling penting? Seni atau hak atas makanan sehat dan berkelanjutan?”, teriak keduanya. Tak sampai di situ, aktivis itu juga mengkritik sistem pertanian dan kelayakan hidup para petani yang dinilai buruk.

Baca Juga: Viral Tenda Hajatan di Tengah Lintasan Rel Kereta di Jakut, Polisi: Sudah Dibongkar

Kejadian yang terjadi pada Minggu (28/1/24) lalu jelas menarik perhatian banyak orang, namun kemudian pihak museum Louvre langsung mengevakuasi pengunjung ke ruangan lain. Atas insiden tersebut tak lama pihak kepolisian langsung meringkus kedua aktivis dari gerakan kelompok Riposte Alimentaire.

Pada laman resminya, Riposte Alimentaire menulis bahwa pemerintahan Perancis telah mematahkan komitmen mereka terhadap lingkungan, dan menyerukan sponsor sistem kesehatan di seluruh penjuru negeri untuk memberikan akses lebih baik kepada masyarakatnya terhadap makanan sehat dan memberikan pendapatan yang layak bagi para petani.

Para petani Perancis yang marah sebelumnya telah melakukan serangkaian bentuk protes mulai dari menggunakan traktor mereka untuk memblokade jalan yang membuat arus lalu lintas tersendat di seluruh Perancis, juga membuang limbah pertanian di depan gedung pemerintahan.

Baca Juga: Serangan Drone Guncang Pangkalan Militer AS di Timur Tengah: 3 Tentara AS Tewas dan 34 Terluka

Mereka menuntut agar pemerintah Perancis segera mencari jalan terbaik atas remunerasi produk mereka, perlindungan terhadap impor murah, dan birokrasi dipermudah.

Bukan kali pertama lukisan “Mona Lisa” jadi target para aktivis. Sebelumnya di tahun 2022 seorang pria berpura-pura menjadi wanita tua menggunakan kursi roda untuk mengoleskan krim kue pada lukisan tersebut. 

Masih di tahun yang sama, giliran Museum Barberini di Jerman, Galeri Nasional London, serta Museum Mauritshuis Belanda jadi target aktivis melemparkan kentang halus, sup tomat, percobaan menempelkan kepala pada lukisan, hingga membuat air di area Air Mancur Trevi, Roma menghitam sebagai bentuk protes terhadap industri bahan bakar fosil.

Writer: Ananda Fachreza Lubis


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: CBS News