Ribuan warga Iran tumpah ruah ke jalan untuk berduka atas kematian Ebrahim Raisi.
INDOZONE.ID - Ribuan warga Iran berkumpul untuk berkabung atas kematian Presiden Ebrahim Raisi di kota Tabriz pada Selasa, (21/5/2024) waktu setempat. Raisi dinyatakan tewas dalam kecelakaan helikopter di dekat perbatasan Azerbaijan pada akhir pekan kemarin, bersama dengan Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian dan tujuh orang lainnya.
TV negara di sana menyiarkan ribuan masyarakat berpakaian hitam, memukul dada mereka sambil mengiringi truk yang ditutupi bunga putih yang membawa peti mati berbungkus bendera nasional yang dikemudikan perlahan membelah kerumunan.
"Semua orang datang untuk mengucapkan selamat tinggal kepada presiden yang menjadi martir dan rekan-rekannya tanpa memandang faksi, etnis atau bahasa mereka," kata anggota parlemen Tabriz, Masoud Pezeshkian.
Baca Juga: 9 Fakta Tewasnya Presiden Iran Raisi: Dari Dampak Politik Hingga Proses Pemilu Dalam 50 Hari
Jasad Raisi diterbangkan dari Tabriz, kota besar terdekat dengan lokasi kecelakaan yang terpencil, ke bandara Teheran sebelum menuju ke kota suci Muslim Syiah Qom.
Dari sana, jasadnya akan kembali ke ibu kota untuk disemayamkan di Masjid Agung Mosalla Teheran sebelum dipindahkan ke kampung halamannya di Mashhad, Iran timur, untuk dimakamkan pada hari Kamis.
Para pelayat membawa poster bergambar Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian, pemimpin shalat Jumat kota Tabriz, dan pejabat lainnya yang juga tewas dalam kecelakaan tersebut.
Kematian Raisi terjadi pada saat krisis yang semakin mendalam antara kepemimpinan ulama dan masyarakat luas terkait isu-isu mulai dari pengetatan kontrol sosial dan politik hingga kesulitan ekonomi.
Baca Juga: Putin Undang Dubes Iran ke Kremlin Bahas Kecelakaan Helikopter yang Menimpa Presiden Raisi
Untuk memulihkan legitimasi yang rusak setelah partisipasi rendah sekitar 41% dalam pemilihan parlemen bulan Maret, penguasa Iran harus membangkitkan antusiasme publik untuk memastikan partisipasi tinggi dalam pemilihan presiden awal yang akan diadakan pada 28 Juni.
Iran mengumumkan lima hari berkabung untuk Raisi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Reuters