Kategori Berita
Media Network
Kamis, 28 MARET 2024 • 10:45 WIB

Rumah Sakit di Korea Tutup Bangsal Imbas Mogok Kerja Massal Dokter Magang

Seorang dokter berjalan di rumah sakit Seoul (Yonhap)

INDOZONE.ID - Di tengah krisis tenaga kesehatan imbas mogok kerja massal para dokter magang, beberapa rumah sakit besar di Korea Selatan menutup sementara bangsal mereka.

Menurut laporan Yonhap News Agency, akibat pemogokan kerja ini rumah sakit merugi hingga 1 miliar won atau 11,7 miliar Rupiah dalam sehari. Bahkan pihak manajemen harus merombak ulang staf rumah sakit.

Bahkan Rumah Sakit di Korsel tidak sanggup untuk merawat seluruh pasien karena jumlah tenaga medis kian terbatas. Saat ini mereka hanya fokus kepada pasien darurat dan sakit parah.

Baca Juga: Korea Selatan Mulai Periksa Rumah Sakit, Bakal Hukum Dokter Magang yang Masih Mogok Kerja

Hal ini terjadi karena jumlah operasi dan pasien meningkat akibat adanya pemogokan para dokter.

Ada lebih 90 persen dokter magang di seluruh korea mogok kerja untuk memprotes kebijakan baru pemerintah terkait penambahan kuota mahasiswa kedokteran tahun depan.

Sebelumnya, pada Senin (25/3/2024) sejumlah profesor dokter juga dilaporkan mengajukan pengunduran diri sebagai dukungan aksi protes terhadap pemerintah.

Baca Juga: Aksi Unjuk Rasa Dokter Muda Bikin Layanan Kesehatan di Korsel Lumpuh Total!

Sampai saat ini, baik pemerintah dan para dokter, belum menemukan titik temu penyelesaian permasalahan tersebut.

Pemerintah Korsel pun masih memegang kebijakan tersebut namun Presiden Yoon Suk Yeol menyerukan 'fleksibilitas' terkait sanksi penangguhan izin praktik medis bagi para dokter magang.

Penulis: Gina Nurulfadilah 

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Yonhap News

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Rumah Sakit di Korea Tutup Bangsal Imbas Mogok Kerja Massal Dokter Magang

Link berhasil disalin!