Bom bunuh diri di Gereja Syria. (The White Helmets/Handout via REUTERS)
INDOZONE.ID - Kelompok ISIS diduga dalang di balik serangan bom bunuh diri di sebuah gereja Ortodoks Yunani di Suriah pada hari Minggu (22/6/2025) waktu setempat.
Setidaknya 22 orang tewas dan 63 lainnya alami luka-luka dalam insiden mengerikan yang terjadi di Gereja Mar Elias, yang terletak di kawasan Dweil’a, pinggiran ibu kota Damaskus.
Bom meledak ketika jemaat sedang berdoa. Sebelum meledakkan diri, pelaku sempat melepaskan tembakan ke arah para jemaat.
Baca juga: ISIS Mengaku sebagai Dalang dari Bom Bunuh Diri yang Melukai 284 orang di Iran
Meski belum ada pihak atau kelompok yang mengklaim serangan ini, tapi juru bicara Kementerian Dalam Negeri Suriah, Noureddine Al-Baba menduga ISIS jadi dalang di balik insiden ini.
"Keamanan tempat ibadah adalah garis merah," tegas Al-Baba.
Ia mengecam keras kelompok ISIS dan sisa-sisa pemerintahan diktator Ba’athis Bashar al-Assad yang disebutnya masih berupaya menciptakan kekacauan di Suriah.
Kementerian Luar Negeri Suriah juga mengeluarkan pernyataan serupa, menyebut serangan itu sebagai “upaya putus asa untuk merusak kerukunan nasional dan menggoyang stabilitas negara.”
Baca juga: Terkait Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, 26 Teroris Diciduk Densus 88
Serangan ini kembali menegaskan bahwa ancaman kekerasan terhadap tempat ibadah masih menjadi isu sensitif di Suriah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Fox News