Selasa, 03 JUNI 2025 • 20:20 WIB

Sakit Hati Jadi Motif Karyawan Bunuh Bos Sembako di Bekasi, Caranya Bikin Merinding

Author

Konferensi pers Polda Metro Jaya kasus karyawan bunuh bos sembako di Pondok Gede, Bekasi.

INDOZONE.ID - Polda Metro Jaya mengungkap motif di balik aksi sadis pembunuhan bos sembako di Bekasi bernama Alex Lius Setiawan (67 tahun), oleh karyawannya sendiri yang berinisial AS (23 tahun). Sakit hati atas ucapan korban menjadi pendorong pelaku melakukan aksi sadisnya.

"Motif dari pada pelaku melakukan perbuatannya yaitu karena pelaku ataupun tersangka emosi dikarenakan tersinggung atas perkataan dari pada korban," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra, dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (3/6/2025).

Peristiwa ini bermula pada 30 Mei 2025, selepas pelaku bekerja di tempat korban. Saat itu, pelaku mendekati korban dan berupaya meminjam uang senilai Rp 3 juta sampai Rp 5 juta.

"Korban membalas dengan kata-kata yang menurut pelaku kurang pantas, yaitu dengan kata-kata 'Kamu kasbon terus, kerja malas, jarang masuk, banyak liburnya, nggak kayak yang lain'. Karena terlontar kata-kata tersebut dari mulut korban, maka pelaku tersulut emosi ataupun sakit hati," ucap Wira.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pembunuh Perempuan di Hotel Tangerang

Dari sinilah tersangka bak sudah kesetanan, langsung menyerang korban dengan cara memukul korban secara berulang-ulang di titik yang berbeda-beda, hingga korban tersungkur.

Tak sampai disitu, pelaku mengambil dus berisi air mineral dan menimpa korban secara berulang-ulang.

"Tersangka kembali mengambil kardus yang berisi air mineral dan melemparkannya ke arah beberapa titik, pertama ke arah kaki sebanyak lima kali, ke arah paha sebanyak dua kali, ke arah dada sebanyak tiga kali, ke arah kepala sebanyak lima kali, di mana ketika melemparkan ke arah kepala ini mengakibatkan kepalanya membentur ke arah kloset yang mengakibatkan kloset tersebut pecah. Kemudian melemparkan ke arah kepala kembali sebanyak dua kali," beber Wira.

Akibat dihujani lemparan dari pelaku, membuat korban tidak berdaya hingga berakhir tewas. Pelaku kemudian menggasak uang korban yang ada di toko senilai Rp 84.654.000.

Pelaku Ditangkap

Tak butuh waktu lama, polisi bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku pada Minggu, 1 Juni 2025. Pelaku ditangkap disebuah hotel di kawasan Serpong, Tangerang Selatan.

Baca Juga: Kurang dari Sehari, Pembunuh Bos Toko Sembako Ditangkap di Serpong!

"Pelaku ditangkap saat ingin terbang ke Batam untuk menemui rekan dari istri pelaku sendiri. Untuk uang yang digunakan pelaku selama menginap dan rencana akan diberangkatkan ke Batam itu menggunakan uang hasil yang dibawa di toko," kata Wira.

Diberitakan sebelumnya, media sosial sempat dihebohkan dengan adanya temuan jasad di kawasan Pondok Gede, Jakarta Timur pada Sabtu, 30 Mei 2025 yang lalu.

Belakangan diketahui jika mayat tersebut adalah bos sembako yang ditemukan tewas di tokonya sendiri.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan