INDOZONE.ID - Aksi pria bak preman melarang relawan mendirikan posko mudik viral di media sosial. Pihak aparat kepolisian setempat sendiri langsung turun tangan menyelesaikan kasus viral tersebut.
Viralnya video tersebut salah satunya diposting oleh akun Instagram @peristiwa_bekasi. Dalam video yang diposting menampilkan perdebatan antar pria.
"Seorang pria marah-marah yang mengaku dari ormas yang melarang tim relawan kemanusiaan dan mendirikan tenda untuk posko mudik 2025 di area Citarik puteran Cikarang Timur pada Rabu, 19 Maret 2025," tulis akun tersebut dalam postinganya seperti dilihat pada Jumat (21/3/2025).
Baca Juga: Preman Cikiwul Panik Usai Video Minta THR-nya Viral, Polisi: Mereka Saling Curiga Siapa Penyebarnya
Menyikapi viralnya video itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menyebut pihaknya sudah turun tangan menangani persoalan itu.
"Ada masuk dalam Instagram, di video. Sudah kita tindak lanjuti, sudah kita tangkap dan kita tahan," kata Karyoto.
Baca Juga: Preman Cikiwul yang Viral Usai Ngamuk di Perusahaan Bekasi Ditangkap Polisi
Jenderal polisi bintang dua ini mengatakan pendirian pos di tanah yang bukan milik individu seseorang merupakan hal yang wajar.
"Kalau memang kita mau mendirikan pos, selama itu tanahnya bukan tanah orang yang kita tidak boleh mendirikan oleh yang pemilik, ya kita paksakan, gak ada urusan," kata Karyoto.
"Bahkan nanti mau kita periksa itu siapa yang menghalang-halangi. Ini untuk hajat orang banyak, bukan untuk sekelompok, segelintir orang," pungkasnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram/@peristiwa_bekasi