Selasa, 31 DESEMBER 2024 • 18:08 WIB

 Seorang Perempuan Minta Tolong Diantar ke Rumah Sakit, Diduga Ibu Bayi Dibuang di Desa Jelbuk Jember

Author

 

Ilustrasi ibu yang buang bayi. (Freepik)

INDOZONE.ID - Pasca kejadian penemuan bayi malang berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan di Dusun Krajan Barat RT 01, RW 01 Desa Jelbuk, Kecamatan Jelbuk, Jember. Sekitar pukul 07.30 WIB, Selasa (31/12/2024) pagi.

Kepala Puskesmas Jelbuk dr. Reni Septa mengatakan, ada seorang perempuan yang datang ke RSD dr. Soebandi Jember. Minta pertolongan medis karena habis melahirkan, namun si jabang bayi tidak ada.

Terkait kejadian ini, diduga perempuan berinisial N tersebut adalah ibu dari bayi malang yang diduga dibuang dan ditemukan di wilayah Desa Jelbuk.

"Jadi dari kejadian ini, tadi malam ada seorang ibu atau wanita, yang datang ke rumah sakit Patrang (RSD dr. Soebandi Jember). Minta tolong katanya habis melahirkan. Tapi tidak ada bayinya," kata dokter Reni saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

Baca Juga: Bayi Malang Ditemukan di Belakang KUD Jelbuk Jember, Kondisi Luka dan Tanpa Penutup

"Nah jadi kita saling menerkaitkan, khawatirnya itu adalah anak (bayi yang diduga dibuang), dari si wanita tersebut. Nah wanita ini (juga) tidak punya suami. Pengakuannya, dia itu melahirkan sendiri di rumah," sambungnya.

Dari hal tersebut, lanjutnya, diketahui juga jika placenta bayi yang baru ia lahirkan. Tidak keluar dari rahimnya.

"Dia berangkat sendirian ke rumah sakit. Minta pertolongan karena placenta itu. Kami koordinasikan dengan pihak rumah sakit tadi. Sekarang pasien atau ibu ini ada di rumah sakit," ungkapnya.

Lebih lanjut terkait hal ini, kata dokter Reni, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Mapolsek Jelbuk.

"Info yang kami terima, dia tidak mengaku bayinya ada di mana. Juga tidak ada yang tahu si bayinya ibu ini ada di mana. Karena itulah kami menduga ini ada keterkaitan, dan kami langsung koordinasi dengan polisi," jelasnya.

Baca Juga: Kasus Narkoba Tahun 2024 di Jember Naik 54,44 Persen, Ini Kata Kapolres Jember

Terpisah, Kapolsek Jelbuk Iptu Brisan Iman Nulla saat dikonfirmasi mengaku masih melakukan penyelidikan.

Ia saat ini sedang berkoordinasi dengan anggotanya, untuk menyelidiki kasus penemuan bayi dan perempuan yang saat ini dirawat di RSD dr. Soebandi Jember.

"Masih saya kerjakan (liduk), langsung ketemu di kantor (Mapolsek Jelbuk)," ujar Brisan saat dikonfirmasi lewat sambungan telepon.

Sebelumnya diberitakan, warga di Dusun Krajan Barat RT 01, RW 01 Desa Jelbuk, Kecamatan Jelbuk, Jember. Sekitar pukul 07.30 WIB, Selasa (31/12/2024) pagi.

Dikejutkan dengan kejadian penemuan bayi yang diduga baru dilahirkan. Bayi malang itu ditemukan di semak-semak tanaman berduri di dekat aliran selokan (sungai kecil) belakang Kantor Unit Desa (KUD) Jelbuk, sebelum lapangan desa setempat.

Kejadian penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki itu terjadi sekitar pukul 07.30 WIB, Selasa (31/12/2024). Beruntung bayi malang itu ditemukan dalam kondisi hidup.

Bayi malang itu mendapat perawatan di Puskesmas Jelbuk. Anggota Polsek Jelbuk masih melakukan liduk terkait kejadian tersebut.

Banner Z Creators.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan