Selasa, 12 SEPTEMBER 2023 • 22:35 WIB

Depresi Akibat Ditinggal Istri, Pria Asal Jember Ini Tusuk 2 Tetangganya Pakai Bambu Runcing

Author

Seorang pria depresi akibat ditinggal istri tusuk dua tetangganya menggunakan bambu runcing.

INDOZONE.ID - Pria bernama Sunardi (47) Warga Dusun Krajan Utara, Desa Patemon, Kecamatan Pakusari diamankan sejumlah anggota Polsek setempat, Koramil, dan Petugas Liposos Jember. Setelah menusuk dua orang warga setempat menggunakan pisau dapur dan batang bambu runcing.

Aksi pria yang diketahui depresi itu terjadi sekitar pukul 4 sore, Senin (11/9/2023). Dua orang korban adalah bapak dan anak yang sedang duduk bersantai di teras depan rumahnya.

Korban Marsuki (51) dan anaknya Angga Firmansyah (22) diketahui adalah tetangga pelaku. Sampai harus mendapat perawatan di Puskesmas Pakusari akibat luka tusukan yang dialami.

Untuk pelaku saat ini sudah diamankan dan menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi. Kemudian nantinya akan dirujuk ke RS Jiwa Lawang untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

"Jadi kejadiannya itu, pelaku ini keluar rumah marah-marah sambil membawa pisau dapur. Kemudian secara tiba-tiba mendatangi dua orang tetangganya yang sedang duduk di teras. Pelaku ini tiba-tiba (bermaksud) menusuk para korban," kata Kapolsek Pakusari AKP Hariyanto saat dikonfirmasi Z Creator Arka Hatta.

Korban pertama Marsudi, kata Hariyanto, akan ditusuk di bagian dada sebelah kiri tapi sempat menghindar. Sehingga hanya mengalami luka goresan di bagian dadanya.

Seorang pria depresi akibat ditinggal istri tusuk dua tetangganya menggunakan bambu runcing.

Baca Juga: Bayaran Besar Jadi Iming-Iming Gaet Selebgram hingga Artis di Film Dewasa

"Kemudian anaknya bernama Angga Firmansyah bermaksud menolong Marsudi dibantu warga, sehingga pisau yang dipegang pelaku terlepas. Pelaku kemudian berlari masuk ke dalam rumah dan mengambil (batang) bambu yang ujungnya diruncingkan. Bermaksud untuk melukai Marsudi lagi. Tapi dilindungi anaknya. Si anak ini malah ikut juga kena (jadi korban). Untuk anaknya ini terluka lecet di tangan kanan dan kiri," jelasnya.

Selanjutnya dari kejadian itu, kata Hariyanto, warga dibantu polisi, anggota Koramil, dan petugas Liposos Jember mengamankan pelaku. Sedangkan para korban dibawa ke Puskesmas Pakusari untuk mendapat perawatan.

"Info dari keluarganya, pelaku ini stres (depresi) sejak cerai dengan istrinya. Sekitar 3 tahun lalu. Pelaku ini kebetulan kambuh penyakitnya (depresi). Tiba-tiba berjalan keluar rumah sambil membawa pisau dan mendatangi korban (pertama) Pak Marsuki yang saat itu sedang duduk-duduk," ungkapnya.

Namun demikian, Hariyanto mengatakan, para korban saat ini sudah pulang ke rumah untuk rawat jalan. Setelah mendapat penanganan medis.

"Karena pisaunya tidak terlalu tajam juga berkarat, sebagai langkah antisipasi para korban tadi mendapat pengobatan disuntik anti tetanus," katanya.

Lebih jauh kata Hariyanto, untuk pelaku saat ini dibawa ke RSD dr. Soebandi Jember untuk mendapat penanganan awal dari dokter jiwa.

Seorang pria depresi akibat ditinggal istri tusuk dua tetangganya menggunakan bambu runcing.

Baca Juga: Janda di Jakbar Sayat Wajah Wanita hingga Luka Parah, Motifnya Cemburu

"Kemudian nantinya menunggu rekomendasi psikiater untuk menjalani perawatan di (RS Jiwa) Lawang," katanya.

Terpisah petugas Liposos Jember Musairi mengatakan, untuk pelaku diketahui pernah menjalani pengobatan di RSD dr. Soebandi Jember. Terkait depresi yang dialami.

"Terakhir periksa sekitar 6 bulan lalu, akibat depresi ditinggal istrinya dan bercerai. Tapi pengobatan terhenti karena terbentur biaya. Saat saya tanya, kan ada pengobatan bagi keluarga tidak mampu. Kata keluarganya tidak tahu tentang pengobatan gratis itu," kata Musairi.

Dengan kejadian itu, pelaku saat ini menjalani perawatan di RSD dr. Soebandi.

"Tadi memang dibawa ke Liposos, tapi kemudian langsung dirujuk ke RSD dr. Soebandi. Selanjutnya nanti akan ditangani di rumah sakit jiwa," ucapnya.

"Untuk kondisi depresi pelaku ini, saat ditanya katanya sering mendengar suara atau berhalusinasi. Serta ada sosok putih yang mengikuti. Juga katanya sering ngomong sendiri," pungkasnya.


Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Z Creators