Puncak acara ditutup pada malam harinya dengan Tumpeng Sewu. Ribuan tumpeng pecel pitik disajikan serentak oleh warga.
Obor yang menyala di halaman rumah menciptakan suasana sakral penuh makna.
Tradisi Mepe Kasur menjadi wujud nyata kebersamaan warga Osing dalam menjaga kebersihan fisik dan rohani sekaligus mempererat hubungan sosial dalam masyarakat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung