Viral Debt Collector Ambil Paksa Motor Sampai Tabrak Korban di Kalideres, 3 Pelaku Ditangkap

Aksi debt collector mengambil paksa sepeda motor sampai menabrak korbannya viral di media sosial terjadi di kawasan Kalideres, Jakarta Barat

INDOZONE.ID - Aksi debt collector mengambil paksa sepeda motor sampai menabrak korbannya viral di media sosial terjadi di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. Terbaru. Pihak kepolisian berhasil meringkus tiga pelaku dalam kasus ini.

Viralnya aksi para pelaku tersebut salah satunya diposting oleh akun Instagram @wahyu_komvenk. Dalam postinganya, terlihat para pelaku menghentikan motor korban dengan cara dipepet.

Salah satu pelaku terlihah menabrak korban hingga membuat korban tersungkur. Setelah warga mulai ramai, para debt collector tersebut langsung melarikan diri.

Baca Juga: 5 Fakta Baru Kasus Viral Grup Facebook Fantasi Sedarah: Ini Tampang Para Pelaku!

"Debt collector sengaja menabrakkan motornya ke Bapak-Bapak yang diduga menunggak cicilannya. Bukannya meminta maaf malah main kabur aja," tulis akun tersebut dalam postinganya seperti dilihat pada Jumat (23/5/2025).

Peristiwa tersebut disebut-sebut terjadi di kawasan Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis, 22 Mei 2025 kemarin. Lokasi pasti TKP kejadian berlangsung di Jalan Kamal Raya.

3 Pelaku Diringkus Polisi

Kanit Reskrim Polsek Kalideres, AKP Kevin Adrian membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia mengatakan pihaknya sudah bergerak cepat mengamankan tiga pelaku dalam kasus ini.

"Alhamdulillah, sebanyak tiga orang yang diduga sebagai debt collector yang melakukan upaya penarikan sepeda motor telah kami amankan di kawasan Lotte Mart, Pegadungan, Kalideres," kata Kevin.

Baca Juga: Usai Kegiatan 'Jumat Bersih', Bupati Endah Akan Lakukan Penataan Bangunan di Kawasan Pantai Drini

Kepada polisi, ketiga pelaku mengakui mencurigai jika sepeda motor yang dipakai korban sudah menunggak angsuran. Saat mencoba dihentikan, korban melakuka. Perlawanan.

Kekinian, para pelaku sendiri tengah menjalani pemeriksaan intensif di kantor polisi. Pihak kepolisian sendiri hingga saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.

"Saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap ketiga debt collector dan meminta keterangan dari korban," pungkasnya.