Menurut Dedi, langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk menekan angka kenakalan remaja.
Selain pelatihan fisik, siswa juga mendapatkan materi pembinaan dari berbagai unsur, untuk membentuk karakter yang lebih kuat.
Meski menuai pro dan kontra, pendekatan ini dinilai sebagian pihak sebagai cara baru dalam mendidik generasi muda yang mulai kehilangan arah akibat kurangnya pembinaan nilai dan tanggung jawab.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Antara