INDOZONE.ID - Dimas Hari Agung, siswa dari Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR) Yogyakarta, menciptakan sebuah karya patung berjudul Teramat Celeng sebagai bentuk kritik terhadap maraknya kasus korupsi di Indonesia.
Patung tersebut dibuat dari bahan fiberglass dengan ukuran 60 cm x 35 cm x 50 cm.
Dilansir dari akun Instagram @dimas_hariagung pada Rabu (23/04/2025), karya tersebut menggambarkan sosok koruptor yang digambarkan sebagai makhluk rakus dan buas, lengkap dengan gigi tajam serta ekspresi menyeringai.
Baca Juga: Berantas Korupsi di Tanah Air, Presiden Prabowo Subianto Ngaku Dapat Ancaman
Sosok itu berdiri di atas potongan nama-nama instansi yang pernah terlibat dalam skandal korupsi.
“Makna/filosofi: Menggunakan celeng sebagai simbol para koruptor yang rakus dan penyalahgunaan kekuasaan. Korupsi sebagai masalah serius yang harus dihadapi dan diatasi di Indonesia,” tulis Dimas dalam keterangan unggahannya.
Karya ini dipamerkan dalam acara Swarupa Ananta pada 23–25 April 2025 di Pendhapa Art Space, sebagai bagian dari Tugas Akhir SMSR Yogyakarta tahun 2025.
Dimas juga menegaskan bahwa Teramat Celeng adalah bentuk keprihatinan generasi muda terhadap penyalahgunaan kekuasaan, sekaligus menjadi seruan agar praktik korupsi segera diberantas dari negeri ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram