Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat
INDOZONE.ID - Guna memastikan kelancaran Pilkada yang dijadwalkan pada 27 November mendatang, Satpol PP Kota Yogyakarta turut mengajak sekitar 2.500 personil Satuan Lingkungan Masyarakat (Satlinmas) dari 651 TPS untuk ikut mengawasi pesta demokrasi tersebut.
Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat, menjelaskan pengamanan Pilkada ini bukan hanya merupakan program internal, namun juga menjadi amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2020.
“Peraturan ini secara tegas menyebutkan bahwa salah satu tugas Satlinmas adalah membantu menjaga ketenteraman, ketertiban umum, dan keamanan dalam penyelenggaraan Pilkada. Oleh karena itu, pengamanan Pilkada menjadi tanggung jawab penting bagi Satlinmas,” kata Octo, Rabu (20/11/2024).
Seperti OPD lainnya, anggota Satlinmas juga memiliki tanggung jawab membantu dalam pembuatan dan pengamanan tempat pemungutan suara (TPS), mulai dari menjaga ketertiban selama proses pemungutan dan penghitungan suara, serta mengawal distribusi logistik pemilu agar sampai dengan aman ke tujuan.
“Jumlah personel yang terlibat mencapai 2.530 orang, terdiri dari Personel Satlinmas TPS dan pengamanan Kemantren, 100 personel Satpol PP Kota Yogyakarta dari berbagai bidang, 80 anggota Satgaslinmas yang bertugas secara mobile, 312 personel dari Gerakan Kampung Panca Tertib (GKPT) yang berasal dari 156 kampung dan 90 personel Jaga Warga Kelurahan,” Jelas Octo.
Satpol PP Kota Yogyakarta menghimbau Satlinmas untuk berkoordinasi dengan KPU dalam memilih lokasi TPS yang aman dari potensi gangguan cuaca ekstrem, seperti angin kencang atau banjir. Hal ini penting untuk mencegah gangguan akibat kondisi meteorologi yang tidak terduga.
Lanjut Octo mengatakan bahwa dari pengalaman sebelumnya, hanya sedikit personil yang mengalami gangguan kesehatan ringan selama bertugas.
BACA JUGA 8 Hari Menuju Pilkada 2024, KPU Kota Yogya Klaim Persiapan Logistik Segera Rampung 100 Persen
"Ini mengingat proses penghitungan suara Pilkada yang relatif lebih singkat, tapi antisipasi tetap dilakukan. Dan kepada bapak Ibu Lurah memiliki peran sebagai kepala Satlinmas di kelurahan, yang telah kami himbau untuk mempersiapkan cadangan personel,” jelasnya.
Sehingga, ia berharap Satlinmas dapat lebih berkontribusi menjaga ketertiban dan keamanan hingga proses penghitungan suara selesai.
“Kami terus berkoordinasi dengan tim pengawasan dan memanfaatkan teknologi, termasuk CCTV di berbagai lokasi, untuk meminimalkan potensi gangguan selama Pilkada," ujar Octo.
Skor Kerawanan Pilkada, Kota Yogyakarta Paling Rendah
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Liputan Langsung