Haji Agus Salim juga aktif di dunia pers dan menjadi salah satu pioner pers di negara ini. Ia memimpin Neratja dan Hindia Baru.
Ketika dia menulis, dia sering mendorong rakyat untuk percaya pada kemampuan mereka sendiri dan tidak bergantung pada belas kasihan penjajah.
Meskipun dia selalu kritis terhadap pemerintah kolonial, dia tetap berada dalam batas-batas etika jurnalistik.
Haji Agus Salim adalah contoh perjuangan kemerdekaan Indonesia yang menggunakan pemikiran dan strategi selain kekuatan fisik.
Salah satu orang paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia karena perananya sebagai intelektual, politisi, jurnalis, dan diplomat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Journal Of History And History Education