Kategori Berita
Media Network
Selasa, 22 OKTOBER 2024 • 19:30 WIB

Modus Baru Peredaran Sabu di dalam Marmer, Polda Metro Tangkap 1 WNA Iran

Modus baru peredaran sabu di dalam marmer.

INDOZONE.ID - Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya berhasil menggagalkan peredaran narkoba dengan modus disamarkan menjadi keramik atau marmer.

Dalam kasus ini, seorang warga negara asing (WNA) asal Iran berhasil ditangkap oleh kepolisian.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak mengatakan, kasus ini terbongkar diawali dari masuknya informasi ke polisi terkait akan adanya pengiriman narkotika melalui jasa ekspedisi. Berdasarkan informasi tersebut Polda Metro Jaya melakukan pendalaman.

"Berdasarkan informasi tersebut kemudian tim melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk controlled delivery kepada penerimanya," kata Kombes Donald dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (22/10/2024).

Baca Juga: Polsek Cikarang Selatan Gagalkan Peredaran Sabu Rp1 M Jaringan Lapas: 6 Orang Ditangkap!

WNA asal Iran yang ditangkap terkait peredaran sabu

Pada Selasa, 15 Oktober 2024, paket tersebut akhirnya dikirim dari gudang ekspedisi di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat ke sebuah hotel di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Di sana, WNA Iran berinisial HM mengambil paket tersebut.

"Sesampainya di depan hotel, tim bersama petugas ekspedisi menghubungi penerima dan akan bertemu di depan hotel. Kemudian petugas ekspedisi menyerahkan paket kepada penerima dan tim selalu mengawasinya. Selanjutnya penerima paket membawa paket menuju ke dalam hotel," kata Donald.

Singkat cerita, di lobby hotel, polisi langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku. Dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita barang bukti sabu yang dikemas menjadi keramik atau marmer dengan berat 4.390 gram atau 4,4 kg sabu.

Baca Juga: Polda Jambi Gagalkan Peredaran Sabu dan Ekstasi Senilai Rp42 Miliar

Peredaran sabut dengan modus baru, yakni diletakkan di dalam marmer.

"Modus operandi barang bukti sabu dikamuflasekan seperti lempengan keramik atau marmer. Barang bukti sabu dikirim melalui jasa expedisi dari dubai UEA dan selanjutnya dilakukan control delivery untuk menangkap si penerima" paparnya.

Kini, Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan jaringan narkotika ini. Pelaku saat ini tengah dilakukan pemeriksaan secara insentif di Mapolda Metro Jaya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Modus Baru Peredaran Sabu di dalam Marmer, Polda Metro Tangkap 1 WNA Iran

Link berhasil disalin!