Kategori Berita
Media Network
Selasa, 27 AGUSTUS 2024 • 21:00 WIB

Diduga Depresi, Remaja Putri di Bekasi Nekat Tabrakan Diri ke Kereta Api Sembrani

Petugas Keamanan Stasiun Lemahabang dan warga mengumpulkan bagian tubuh korban.

INDOZONE.ID - Diduga mengalami depresi akibat permasalahan keluarga, seorang remaja putri berusia belasan tahun di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat nekat mengakhiri hidup dengan cara menabrakan diri ke kereta api yang melintas di perlintasan kereta api Stasiun Lemahabang, Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (27/8/24) sore.

Korban yang diketahui bernama Putri (15) warga Desa Tanjungsari itu, sebelum kejadian terlihat oleh warga berada di peron stasiun sambil membawa sebuah tas kecil.

Namun saat kereta api Sembrani melintas datang dari arah timur, korban langsung berlari dan meloncat ke arah perlintasan kereta api. Alhasil, tubuhnya pun dihantam lokomotif kereta api tersebut.

"Kalau kata yang lihat tadi, dia (korban) ada di feron berdiri aja, nah gak lama ada kereta itu dia langsung loncat ke arah kereta," ujar Fauzi (41) warga sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga: Tragedi Kecelakaan Kereta Api di Lintas Haurpugur-Cicalengka: KAI Segera Tangani Dampak dan Berikan Kompensasi

Lebih lanjut, kata Fauzi, korban yang tinggal hanya berjarak kurang dari 500 meter dari lokasi, awalnya terlihat biasa dan tidak terlihat sedang mengalami masalah.

"Biasa aja, memang katanya itu mungkin karena depresi ditinggal bapaknya meninggal, karena ada suratnya bilangnya gitu mau nyusul bapak," ungkapnya.

Sementara itu, keluarga korban yang mendatangi lokasi tak kuasa menahan kesedihan mereka melihat korban tewas dalam kondisi mengenaskan, bahkan ibu korban harus digotong karena tak sadarkan diri.

Dewi (31) salah satu keluarga korban mengatakan, korban yang masih duduk dibangku kelas 8 di salah satu SMP itu tidak pernah bercerita tentang permasalahan yang dihadapinya.

"Gak cerita, cuma memang mungkin deket sama bapaknya ya, bapaknya kan sudah meninggal," ucap Dewi.

Baca Juga: Ngeri! Jasad Wanita Tanpa Identitas Tercecer di Tengah Rel, Diduga Korban Tertabrak Kereta Api

Dewi menyebut, dari tas yang dibawa oleh korban ditemukan sepucuk surat yang ditujukan untuk sang ibu, dalam surat tersebut korban meminta maaf kepada ibunya karena telah sering membuat ibunya marah, dan berpesan untuk dimakamkan di samping makam sang ayah.

"Iya begitu isi suratnya bilang mau nyusul bapak, gitu," jelasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Liputan

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Diduga Depresi, Remaja Putri di Bekasi Nekat Tabrakan Diri ke Kereta Api Sembrani

Link berhasil disalin!