Bakal Langsung Kerja Usai Dilantik sebagai Wali Kota Solo, Teguh: Banyak PR yang Belum Selesai

Teguh Prakosa menjelaskan dengan dipercepatnya pelantikan ini, maka biar langsung bekerja menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) yang belum selesai.

INDOZONE.ID - Pelantikan Teguh Prakosa sebagai Wali Kota Solo menggantikan Gibran Rakabuming Raka dipercepat. Jika sebelumnya pelantikan akan dilakukan, Selasa (23/7/2024) tapi maju, Jumat (19/7/2024) malam.

"Rencana memang hari selasa nanti tapi sama kemendagri tidak boleh. Karena tidak boleh ada jeda kekosongan, sehingga harus didefinitifkan, jadi itu saran dari Kemendagri," terang Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa, Jumat (19/7/2024).

Teguh menjelaskan dengan dipercepatnya pelantikan ini, maka biar langsung bekerja menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) yang belum selesai. Karena sebagai wali kota bisa mengambil kebijakan dan keputusan.

Baca Juga: Gibran Mundur, Teguh Prakosa Akan Dilantik Jadi Wali Kota Solo Malam Ini

Gibran juga bisa mempersiapkan diri untuk pelantikan sebagai Wakil Presiden terpilih.

"Ini tidak ada jedanya, proses ini tiap hari kan ada keputusan-keputusan wali kota yang ditanda tangani. Tidak hanya bicara anggaran tapi juga dari kebijakan-kebijakan yang kemarin sudah masuk, inikan perlu ditanda tangani, yang sudah disetujui harus ditindaklanjuti," ungkap dia.

Teguh Prakosa menjelaskan dengan dipercepatnya pelantikan ini, maka biar langsung bekerja menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) yang belum selesai.

"Makanya ini akan lebih baik, dan sebaliknya Mas Gibran akan lebih fokus mempersiapkan untuk pelantikan. Beliau juga menyampaikan ke saya, kenapa. Karena harus belanja masalah dulu terutama di luar Jawa, sehingga setelah dilantik pekerjaannya jelas," lanjutnya.

Teguh menjelaskan setelah dilantik akan langsung bekerja dengan menyelesaikan pekerjaan yang sudah dianggarkan baik dari APBD, DAK APBN, provinsi hingga dana hibah dari UEA yang selesai tahun ini semua.

Baca Juga: Ini Pesan Gibran untuk Teguh Usai Mundur sebagai Wali Kota Solo

"Itu akan menjadi penghujung laporan kita nanti untuk di 2025, kan harus dilaporkan LKPJ. Selepas siapapun dengan transformasi pemimpin yang baru," jelas dia.

Teguh mengaku tidak ada perasaan yang spesial meski mau dilantik sebagai wali kota menggantikan Gibran Rakabuming Raka.

Karena itu tidak hal yang gimana-gimana, apalagi ini inisiatif Gibran yang mengundurkan diri.