Polres Jaktim Ungkap Kronologi Bos Rental yang Tewas di Pati Saat Lapor Kehilangan Mobil

Bos Rental mobil asal Jakarta yang jadi korban dihakimi masa meinggal dunia (Sumber Polresta Pati)

INDOZONE.ID - Polres Metro Jakarta Timur membeberkan duduk perkara laporan yang dibuat bos rental asal Jakarta berinisial BH sebelum tewas dihakiki massa di Pati lantaran dituding sebagai maling mobil. BH diketahui sempat melaporkan kehilangan mobil rentalan.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Armunanto Hutahaean menyebut korban sebelum tewas memang semoat membuat laporan polisi di tempatnya. Kasus yang dilaporkan kala itu berkaitan dengan penggelapan mobil rentalan.

"Awalnya si terlapor menyewa mobil. Sebelumnya sudah pernah menyewa mobil, kemudian ini menyewa lagi dua bulan, kemudian disepakati dua bulan," kata Armunanto kepada wartawan, Rabu (12/6/2024).

Saat itu, pihak rentalan diminta mengantar mobil yang disewa ke apartamen di bilangan Kemayoran, Jakarta Pusat. Terlapor sendiri melakukan pencicilan pembayaran biasa sewa.

Baca Juga: Ternyata Bos Rental Tewas Dihajar Massa di Pati Pernah Buat Laporan Mobil Hilang ke Polres Jaktim

Saat korban menagih pelunasan biaya sewa, terlapor tidak dapat dihubungi hingga korban melayangkan somasi sebanyak dua kali dan dikirim ke alamat terlapor. Somasi dari korban seolah tidak ditanggapi oleh terlapor.

"Dia berusaha melacak kendaraan karena ada GPSnya terdeteksi lah ada di Banten. Itu sebelum buat laporan di kita sudah cek sendiri, pelatnya beda dan yang pelat nomorpun juga beda. Kemudian dia kembali lagi ke Jakarta mencari si terlapor RP yang menyewa, tidak ditemukan lalu dikirimlah somasi sesuai alamat di KTP. Dikirim somasi dua kali tidak ada jawaban, baru tanggal 21 Februari itu membuat laporan di kita," papar Armunanto.

Sampailah menjelang peristiwa nahas terjadi. Korban menditeksi mobil rentalan berada di wilatah Pati, Jawa Tengah dan korban mengajak rekan-rekannya untuk mengambil mobil tersebut. Singkat cerita, korban menemukan mobil tersebut dan mencoba membawa mobil itu dengan menggunakan kunci cadangan.

Baca Juga: Tragis! Anggota KPPS di Pati Alami Gangguan Jiwa Pasca Pemilu 2024

Nahas, warga sekitar mengira korban melakukan aksi pencurian mobil hingga dihakimi oleh massa. Polres Metro Jakarta Timur sendiri menyayangkan aksi korban yang bergerak sendiri tanpa berkoordinasi dengan pihak kepolisian.

"Saat pemeriksaan juga penyidik kita sudah ngomong 'Nanti kalau ada info-info kabari kita ya' seperti itu kan. Harus ada kerjasama juga antarakan yang tahu beliau 'Oh ya ya' Tiba-tiba kok begitux," kata Armunanto.

Diberitakan sebelumnya, seorang bos rental mobil di Jakarta meregang nyawa usai dihakimi warga di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Korban tewas usai dikira sebagai maling mobil.