Meningkatkan Akses Sanitasi Kota Jambi Melalui Pembangunan SPALD-T

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di Kota Jambi

INDOZONE.ID - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya, sedang mempercepat penyelesaian pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di Kota Jambi.

Sistem ini menjadi bagian integral dari Program Metropolitan Sanitation Management Investment Project (MSMIP) yang dijalankan di tiga kota metropolitan di Indonesia, termasuk Makassar, Jambi, dan Pekanbaru.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa tujuan utama dari program MSMIP adalah untuk meningkatkan pelayanan air limbah terpadu di kawasan perkotaan.

Baca Juga: Masalah Pribadi Diduga Jadi Penyebab Polisi Tembak Kepala Sendiri di Jaksel

Dengan pengembangan SPALD-T, diharapkan pencemaran badan air akibat limbah domestik dapat diminimalisir, menjaga kualitas lingkungan yang lebih baik, mengingat pemukiman yang semakin padat.

Dikutip dari laman PU, kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jambi, Dibyo Saputro, menekankan bahwa pembangunan SPALD-T di Jambi bertujuan untuk meningkatkan akses sanitasi aman di kota tersebut, terutama di wilayah pelayanan seperti Kecamatan Jambi Timur dan Kecamatan Pasar.

SPALD-T di Jambi memiliki kapasitas layanan yang besar, mampu melayani sekitar 7.600 meter kubik per hari atau setara dengan 10.300 sambungan rumah.

Baca Juga: Viral Aksi Preman Bercelurit di Jaktim, Rusak Gerobak Bubur Usai Diminta Membayar

Pengolahan limbah di SPALD-T menggunakan teknologi terkini, seperti Moving Bed Bio Reactor (MBBR), yang efektif dalam mengolah air limbah baik dari sumber grey water maupun black water, terutama dalam proses nitrifikasi dan penghilangan nitrogen.

PPK Sanitasi BPPW Jambi, Neiklen Rifen Kasongkahe, menambahkan bahwa pembangunan SPALD-T Jambi telah dimulai sejak Oktober 2020 dan diharapkan selesai pada Mei 2024 mendatang.

Saat ini, progres pembangunan jaringan di wilayah Jambi Timur sudah mencapai 87%, sedangkan pembangunan IPAL dan jaringan perpipaan di wilayah Kecamatan Pasar telah diselesaikan. Proses penyelesaian di wilayah Jambi Timur masih berlangsung, diharapkan agar dapat mencapai target yang telah ditetapkan.

Writer: Ananda F.L

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.