Viral Warga di Depok Protes Kegiatan Bangunkan Sahur Berujung Minta Maaf

Tangakapan layar video keributan antar warga karena protes cara bangunkan sahur yang terlalu berisik.

INDOZONE.ID - Keributan antar warga pecah di daerah Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok lantaran adanya warga yang memprotes warga lain lantaran membangunkan sahur bahkan nyaris baku hantam. Endingnya, pelaku menyampaikan permintaan maaf.

Dilihat Indozone dalam akun Instagram @jakartaselatan24jam, tampak video kerumunan sejumlah orang disebuah lokasi. Terlihat, sejumlah pria saling cekcok hingga nyaris baku hantam.

"Keributan saat warga tegur sekelompok pemuda yang keliling bangunin sahur. Nyaris baku hantam," tulis akun tersebut dalam postinganya seperti dilihat pada Selasa (26/3/2024).

Baca Juga: Seorang Remaja Tewas Usai Terlibat Tawuran Jelang Sahur di Bekasi

Dikonfirmasi awak media, Kapolsek Bojongsari, Kompol Yefta Ruben membenarkan adanya keributan tersebut. Dia menyebut pihaknya langsung melakukan pengecekan pasca viralnya video tersebut.

"Pada hari ini telah dilaksanakan pengecekan laporan berita viral yang terjadi pada hari Minggu, 24 Maret 2024 sekitar jam 03.00 WIB tentang adanya warga yang mengontrak menegur warga yang sedang membangunkan sahur," kata Kompol Yefta.

Yefta menyebut kasus ini bermula saat warga yang mengontrak bernama Kurniawan yang menegur warga yang sedang membangunkan sahur. Dia mempermasalahkan pembangunan sahur yang berulang kali.

"Warga pengontrak menegur warga yang sedang membangunkan sahur dengan berkata 'kok sampai dua kali muter kelilingnya?' Kemudian karena warga merasa tersinggung dengan perkataan tersebut maka terjadilah keributan dan kejadian seperti yang viral di media sosial tersebut," ungkapnya.

Polisi kemudian melalukan musyawarah terkait persoalan ini. Hasilnya, warga pengontrak menyampaikan permintaan maafnya.

Baca Juga: Motor Warga di Depok Hilang, Besokannya Ada di Iklan Facebook

"Hasil musyawarah adalah Saudara Kurniawan dan kelurga memohon maaf kepada warga sekitar yang membangunkan sahur," pungkasnya.

Writer: Victor Median