Rumah Camat Bula Terbakar, Sempat Terdengar Bunyi Ledakan

Rumah milik Camat Bula, Hadi Lumbalifar di jln Damai Desa Wailola, Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terbakar, Kamis (25/1/2024).

INDOZONE.ID - Rumah milik Camat Bula, Hadi Lumbalifar di jln Damai Desa Wailola, Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terbakar, Kamis (25/1/2024). Untungnya tak ada korban jiwa akibat peristiwa nahas yang terjadi sekira pukul 10.00 WIT ini.

"Pada saat kejadian, pemilik rumah yakni Camat Bula Hadi Lumbalifar tidak berada di tempat karena sedang bekerja,"ungkap Paur Humas Polres SBT, Bripka Suwandi Soboh via seluler Kamis petang.

Berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, sebelum kebakaran terjadi, terdengar bunyi ledakan dari rumah korban.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 10 Teroris di Wilayah Solo Raya Hari Ini!

"Sesaat sebelum terjadi kebakaran, saksi terkaget mendengar bunyi ledakan dari rumah milik korban,"ungkapnya mengutip keterangan saksi Saflin Kilbaren (43) yang tak lain tetangga Camat Bula.

Seketika itu saksi bergegas menuju rumah korban dan melihat telah terjadi kebakaran di dalam ruang tengah. Dengan peralatan seadanya warga dibantu anggota Polres SBT, mencoba memadamkan kobaran api yang mengamuk.

Rumah milik Camat Bula, Hadi Lumbalifar di jln Damai Desa Wailola, Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) terbakar, Kamis (25/1/2024).

"Akan tetapi tidak bisa karena api dengan cepat menyebar dan menghanguskan plafon, perabotan dan barang - barang yang di dalam rumah,"sambungnya.

Kobaran api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 12:00 WIT setelah 1 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemda SBT, 1 unit mobil tanki air PT Kalrez, 1 Mobil AWC milik Polres SBT tiba di lokasi kejadian.

Baca Juga: Rotasi Pejabat Polri, 7 Jenderal Masuki Masa Pensiun

Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan, namun diduga karena korsleting atau arus pendek.

"Bunyi ledakan yang diikuti oleh kobaran api bisa jadi karena korsleting atau arus pendek atau juga dari kompor minyak tanah yang lupa dimatikan oleh pemilik rumah,"jelasnya.

"Akibat kebakaran tersebut tidak terdapat korban jiwa. Namun bangunan rumah mengalami kerusakan berat dan kerugian material ditaksir lebih dari 100.000.000.-,"tandasnya.