Jokowi bersama petani jagung di Jawa Tengah
INDOZONE.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan berita gembira terkait penurunan nilai impor jagung nasional. Hal ini disebabkan oleh peningkatan produksi jagung dalam negeri, suatu pencapaian yang diakui Jokowi dengan memberikan penghargaan kepada para petani.
Dalam acara pembinaan petani Jawa Tengah di GOR Satria Kota Purwokerto, yang diadakan kemarin, Jokowi memberikan apresiasi kepada para petani yang telah bekerja keras dalam meningkatkan produksi jagung.
Seperti yang diunggah di akun Instagram @jokowi, Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah memiliki target serupa untuk meningkatkan produksi padi, sehingga cadangan strategis beras pemerintah dapat diamankan.
Baca Juga: Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Pesawat di Bandara Tokyo, Kemungkinan karena Human Error
Dalam mendukung upaya peningkatan produksi, pemerintah bekerja sama dengan PT Pupuk Indonesia untuk menyediakan 1,7 juta ton pupuk bagi para petani.
Jumlah ini terdiri atas 1,2 juta ton pupuk bersubsidi dan 500.000 ton pupuk non-subsidi. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan produktivitas.
Selama proses penanaman, para petani akan mendapatkan pendampingan dari penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk memastikan bahwa proses penanaman dan pemupukan berjalan secara efektif.
Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-Laki di NTT Meletus, Ribuan Warga Segera Mengungsi
Dengan kolaborasi antara pemerintah, petani, dan berbagai pihak terkait, diharapkan hasil pertanian yang berlimpah akan memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan nasional.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Instagram