INDOZONE.ID - Kasus kebocoran data KPK terkait dokumen penyelidikan di Kementeriam ESDM tampaknya kalah cepat dengan penanganan kasus pimpinan KPK memeras Syahril Yasin Limpo (SYL). Kedua kasus tersebut diketahui diusut oleh Polda Metro Jaya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto ketika ditanya mengenai hal tersebut tidak memberikan penjelasan. Dia hanya mengarahkan awak media untuk menanyakan kasus ini ke Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
"Nanti, nanti. Ke Kabid Humas," kata Irjen Karyoto singkat kepada wartawan, Jumat (24/11/2023).
Baca Juga: Firli Bahuri Jadi Tersangka, Presiden akan Tetapkan Pengganti dari Pimpinan KPK Saat Ini
Untuk diketahui, Polda Metro Jaya di era Irjen Karyoto tengah mengusut dua kasus berkaitan dengan KPK. Kasus pertama berkaitan dengan kebocoran data penyelidikan KPK di Kementerian ESDM sedangkan kasus kedua berkaitan pemerasan terhadap SYL.
Khusus untuk kasus pemerasan, Polda Metro Jaya bergerak lebih cepat. Hingga kini, polisi bahkan sudah menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sendiri sebagai tersangka dalam kasus ini.
Sedangkan berkaitan kasus kebocoran data, Polda Metro Jaya belum memberikan update. Irjen Karyoto pada kesempatan sebelumnya menyatakan jika kasus ESDM terus masih bergulir hingga saat ini.
“Masih-masih. Nanti kita lihat saja," kata Irjen Karyoto sebelumnya.
Writer: Ananda Fachreza Lubis
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: