Gempa 6,3 Magnitudo di Kupang Timbulkan Kerusakan Ringan, BMKG Imbau Warga Hindari Bangunan Retak

Ilustrasi gempa.

INDOZONE.ID - Wilayah Kupang, Nusa Tenggara Timur diguncang gempa berkekuatan 6,6 dengan pemutakhiran 6,3 magnitudo pada Kamis pagi sekitar pukul 04.04 WIB.

Kepala BMKG Kupang, Daryono mengatakan bahwa gempa yang pusatnya berada di darat pada kedalaman 25 km di koordinat 10,26° LS dan 123,72° BT, sekira 15 km arah tenggara Kupang menimbulkan kerusakan ringan.

Dia menambahkan, lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya gempa tersebut adalah gempa bumi kerak dangkal yang dipicu oleh aktivitas sesar aktif. Namun, gempa ini disebut-sebut tidak berpotensi tsunami.

"Sebenarnya penyebab ini berkaitan dengan bending slab Australia purba di bawah Kupang. Boleh bayangkan semacam outerrise di situ," katanya.

"Gempa M 6,3 dengan kerusakan ringan bukti terjadi deamplifikasi site (peredaman) di Kupang, karena dominasi hard-rock (batu keras) di wilayah tersebut," ujarnya.

Baca Juga: Gempa 4.9 Magnitudo Guncang Jember, BMKG Imbau Kemungkinan Gempa Susulan

Getaran gempa tersebut terasa kuat di Kupang, dengan skala VI MMI, Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan skala IV-V MMI, Rote dan Waingapu skala III MMI, dan Akor di skala II MMI.

Di skala II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang dan menyebabkan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Lalu pada skala III MMI, getaran sangat terasa di dalam rumah seperti ada truk yang melintas.

Gempa yang terjadi di Kupang

Pada skala IV MMI dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah serta luar rumah. Getaran ini juga menyebabkan gerabah pecah, jendela atau pintu berderik, serta dinding berbunyi.

Lalu pada skala V MMI, getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk hingga anak yang terbangun. Getaran gempa juga menyebabkan gerabah pecah, tiang-tiang, hingga barang berukuran besar bergoyang.

Baca Juga: Kotawaringin Timur Diguncang Gempa 4,7 Magnitudo, Beberapa Rumah Alami Kerusakan

Dari data yang dirilis BMKG, terjadi gempa susulan usai 6,3 magnitudo. Satu jam setelahnya, terjadi gempa susulan dengan 3,4 magnitudo sekitar pukul 05.03 WIB dengan kedalaman 30 km.

Kemudian pada pukul 06.12 WIB, gempa kembali terjadi dengan kekuatan 3,0 magnitudo di lokasi 9.94 Lintang Selatan, 123.83 Bujur Timur dengan kedalaman 10 km.

BMKG mengimbau warga untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa, serta memeriksa bangunan tempat tinggal untuk memastikan tidak ada kerusakan yang bisa membahayakan kestabilan bangunan.