Viral RS di Ponorogo Bertuliskan Hospitel Bantarangin, Benarkah Typo?

Hospitel Bantarangin Ponorogo. (Z Creators/Ahmad Fauzy)

INDOZONE.ID - Viral di media sosial tentang penulisan nama rumah sakit baru di Ponorogo. Dalam tulisannya Rumah Sakit Type D itu Hospitel Bantarangin bukan Hospital Bantarangin.

Lalu bagaimana kebenarannya?

Salah satu yang mengupload adalah instagram @infoponorogo. Admin @infoponorogo mengunggah sebuah foto bergambar gedung rumah sakit, bertuliskan HOSPITEL BANTARANGIN.

Foto tersebut bercaption “Lagi padha umek iki. Jale sing bener piye lur. Ora lho wong Indonesia gawe bahasane dhewe. Syukur-syukur gawe bahasa Jawa. Griya Waras”

“Sedang dibicarakan. Yang benar seperti apa. Kok tidak menggunakan bahasa indonesia saja. Lebih baik menggunakan bahasa Jawa rumah sehat,”

Pantauan Z Creators, memang benar bahwa tulisannya Hospitel Bantarangin. Sepekan yang lalu masih bertuliskan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bantarangin.

Lokasi rumah sakit berplat merah itu sebelah barat pertigaan Sumoroto sisi sebelah utara. Dulu merupakan puskesmas Kauman.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan bahwa tulisan Hospitel bukan salah juga bukan typo. Dia sengaja menulis Hospitel bukan Hospital.

“Sengaja itu, kalau bicara psikologi, jika pasien yang masuk rumah sakit semula tidak terlalu parah menjadi parah,” ujar Kang Giri—sapaan akrab—Sugiri Sancoko.

Dia memgaku mencoba merubah pemikiran itu. Masuk rumah sakit sama dengan hospitality. Di sana (Hospitel) terlayani dengan ramah, kemudian nyaman, kemudian ada senyum yang ramah di front office.

Sehingga, kata dia, mereka yang masuk ke Hospitel Bantarangin tidak terlalu parah bisa sembuh.

“Kenapa saya kasih Hospitel bukan Hospital? Nah kalau menggunakan bahasa Inggris, kok kemelinti men (gaya sekali),” tegasnya.

Sehingga, dia memutuskan menggunakan hospital yang diserap menjadi bahasa Indonesia.