Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Bayi di Malang, Dijual Mulai dari Rp8-18 Juta

Polresta Malang Kota bongkar sindikat perdagangan bayi.

INDOZONE.ID - Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polresta Malang Kota berhasil membongkar kasus perdagangan bayi, dan menangkap tiga orang sebagai tersangka.

Dalam aksinya, pelaku menawarkan bayi di media sosial dengan harga Rp8 juta hingga Rp18 juta per bayi.

"Kasus ini terungkap berawal dari informasi masyarakat tentang adanya praktik jual beli bayi di grup Facebook yang ditawarkan oleh seseorang melalui perantara," kata Plt Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jumat (15/9/2023).

Tersangka menawarkan bayi melalui grup Facebook bernama 'Adopsi Bayi Baru Lahir' dan grup WhatsApp bernama 'Grup adopter dan bumil Amanah'.

Baca Juga: Setelah 39 Tahun, Perempuan Ini Baru Ketahuan Bunuh dan Buang Bayi dalam Kantong Plastik

Di dalam grup tersebut disampaikan pula harga dari per satu bayi.

"Para pelaku menawarkan bayi untuk diadopsi dengan tarif Rp 8.000.000 hingga Rp 18.000.000," beber Danang.

Pada 5 September 2023 lalu, pelapor bertemu dengan salah satu tersangka untuk bertransaksi bayi.

Bayi akan diserahkan pelaku setelah transaksi selesai.

Polresta Malang Kota bongkar sindikat perdagangan bayi.

Baca Juga: Viral Wanita Buang Bayi di Rel Pasar Minggu: Diduga Mau Bunuh Diri, Janji Gak akan Ulangi Lagi

Singkat cerita, polisi berhasil menangkap pelaku berinisial AL (21) yang berperan sebagai perantara dan dua orang tua bayi berinisial ES (19) dan MF (19).

Atas perbuatannya, para tersangka dijerat dengan Pasal 83 UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dan Pasal 2 UU nomor 21 tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang.