Kategori Berita
Media Network
Kamis, 27 JULI 2023 • 10:50 WIB

Presiden Jokowi Ogah Dikaitkan Isu Munaslub Golkar Lengserkan Airlangga Hartarto: Bukan Urusan Kita!

Presiden RI Joko Widodo menyatakan isu Munaslub Golkar yang ingin melengserkan Ketua Umum Airlangga Hartarto merupakan urusan internal Golkar.
INDOZONE.ID - Presiden Joko Widodo tak mau dikaitkan dengan isu musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar, yang disebut ingin melengserkan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum.

Meski Airlangga merupakan pembantunya di Kabinet Indonesia Maju, Presiden menegaskan hal tersebut merupakan urusan internal partai berlambang beringin.

“Itu urusan internal Golkar. Tidak ada hubungannya dengan kita,” kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (27/7/2023).

Menurut Jokowi, jika ada pihak-pihak yang berkeinginan untuk mendorong Munaslub guna menggantikan ketua umum Partai Golkar yang sedang menjabat, itu adalah urusan masing-masing.  Jokowi juga tak mau dikaitkan dengan pihak-pihak yang disebut berpotensi menggantikan Airlangga di Partai Golkar.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Dipanggil KPK, Bamsoet Tegaskan Partai Golkar Masih Baik-baik Saja

“Kalau Pak Luhut (Luhut Panjaitan), Pak Bahlil (Bahlil Lahadalia), ada Pak Bamsoet (Bambang Soesatyo) punya keinginan itu urusan beliau-beliau. Bukan urusan kita. Urusan internal Golkar,” ujar Jokowi menegaskan.

Saat ini, Patai Golkar dipimpin ketua umum Airlangga Hartarto yang juga menjadi bakal calon presiden Pemilu 2024 dari partai tersebut.

Adapun kabar rencana penyelenggaraan Munaslub Golkar mengemuka setelah Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam, menilai Luhut Binsar Pandjaitan dan Bambang Soesatyo layak menggantikan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum melalui penyelenggaraan Munaslub.

Baca Juga: Digadang-gadang Jadi Ketum Golkar, Luhut: Kita Lihat Nantilah

Tiga ormas pendiri Partai Golkar, yakni Kosgoro 1957, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), dan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), juga meminta Airlangga Hartarto mundur dari posisi ketua umum DPP Partai Golkar.

Menurut Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri (Soksi) Lawrence TP Siburian, arah politik Partai Golkar saat ini tidak jelas. Padahal, waktu pendaftaran bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) menyisakan waktu tiga bulan lagi yakni pada Oktober 2023.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Presiden Jokowi Ogah Dikaitkan Isu Munaslub Golkar Lengserkan Airlangga Hartarto: Bukan Urusan Kita!

Link berhasil disalin!