Viral Pria Mainkan Kemaluan di Dalam KRL, Ini Penjelasan KAI

Pria pamer alat kelamin di Kereta Api.

INDOZONE.ID - Sebuah video viral tersebar di media sosial menampilkan aksi tak senonoh seorang penumpang kereta api listrik (KRL) memainkan alat kelaminnya di dalam gerbong kereta. Pihak KAI Commuter Line sampai memberi penjelasan ihwal viralnya video tersebut.

Dilihat Indozone dalam akun Instagram @kabarnegri, tampak video yang direkam oleh seseorang memperlihatkan suasana di dalam gerbong kereta. Video tersebut kemudian menyorot ke arah seorang pria yang diduga tengah memainkan kemaluannya dibalik sebuah jaket.

"Seorang pria terekam memainkan tangannya ditutupi tas," tulis akun kabarnegri dalam postinganya seperti dilihat pada Rabu (12/7/2023).

Baca Juga: Astaga, Bapak-bapak Ini Pamer Alat Kelamin ke Siswi SMP di Jambi, Kabur saat Direkam

Masih dalam akun tersebut, disebutkan jika perekamnya merupakan seorang wanita yang shock saat melihat hal tersebut. Pelaku juga disebut-sebut turun di Stasiun Tagraksa, Banten.

Penjelasan Pihak KCI

Manager Eksternal Relation and Corporate Image Care KCI, Leza Arlan menyebut pihaknya sangat menyayangkan adanya kejadian tersebut. Dia menyebut diduga peristiwa ini terjadi di dalam perjalanan Rakasbitung pada Senin, 10 Juli 2023 malam yang lalu.

"KAI Commuter menyayangkan atas kejadian yang melanggar norma susila di dalam perjalanan commuter line. Sampai saat ini, kami belum menerima laporan resmi terkait tindakkan yang melanggar norma tersebut," kata Leza.

Leza mengimbau kepada seluruh penumpang untuk segera melaporkan kepada petugas jika menemukan hal-hal serupa.

"KAI Commuter mengharapkan kerjasama yang baik dengan seluruh pengguna sekaligus mengimbau apabila yang melihat atau menjadi korban tindakan yang melanggar hukum atau norma-norma agama untuk segera laporkan kepada petugas di dalam commuter line maupun di area stasiun untuk ditindaklanjuti oleh petugas," kata Leza.

Baca Juga: Viral Siswi SMP Tangerang Jadi Korban Pelecehan di Angkot, Polisi Turun Tangan

"Pengguna juga bisa langsung menghubungi layanan 24 jam Contact Center 021-121 untuk kami koordinasikan dengan petugas di lapangan," pungkasnya.