Evakuasi pasutri tewas di Tulungagung
INDOZONE.ID - Rumah lantai dua di Desa Ngantru, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, tepatnya di depan SMP Ngantru Kabupaten Tulungagung ramai diserbu masyarakat,.
Mereka ingin melihat proses olah TKP dan evakuasi pasangan suami istri (pasutri) Tri Suharno (54) dan Ning (55), yang ditemukan tewas di ruang karaoke, Kamis (29/06/2023) malam.
Pasutri ini ditemukan tewas di ruang karaoke pribadi milik mereka dengan kondisi yang mengenaskan, yakni dengan luka dibeberapa bagian tubuhnya, bahkan kedua tangannya diikat. Ditemukan pula luka jerat di bagian lehernya.
Baca Juga: BRI Tetap Beroperasi Terbatas Selama Periode Libur dan Cuti Bersama ldul Adha 1444 H
Hal ini disampaikan oleh Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto yang langsung hadir ke lokasi kejadian.
"Mohon doanya, agar bisa segera terungkap, mohon bersabar, tim masih bekerja,," kata Eko.
Eko menyebut, saat ini timnya tengah melakukan pendalaman dan meminta doa dan dukungan masyarakat agar kasus ini segera terungkap.
"Sampai saat ini saksi yang dimintai keterangan baru dua orang, keduanya anak korban, disini yang tinggal ada tiga orang yakni korban dan satu anaknya, namun ada tiga bangunan dalam rumah ini jadi tidak semuanya bisa saling bertemu langsung," terangnya.
Ambulance bawa jenazah pasutri di Tulungagung korban Tri Suharno, yang datang ke lokasi untuk melihat korban dievakuasi.
Banyak dari teman - teman korban yang tidak menyangka kejadian ini terjadi. Apalagi selama ini korban dikenal sebagai orang yang baik dan akrab dengan teman-temannya.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Z Creators