Gedung London Sumatera Indonesia salah satu icon kota Medan. (flickr.com)
Wali Kota Medan Bobby Nasution memastikan bahwa Kota Medan telah masuki Level 1 PPKM. Hal itu disampaikan usai Bobby jadi narasumber Podcast dengan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong di Medan, Minggu (12/11/2021) malam.
Tak hanya itu, orang nomor satu di Kota Medan itu juga bicara soal upaya pencegahan Covid-19 di Kota Medan. Upaya itu lantas mendapat apresiasi dari Usman Kansong. Sebab dengan upaya yang dilakukan Bobby Nasution, saat ini Kota Medan terus membaik dengan tidak ada kasus baru penderita virus yang bermuasal dari Wuhan itu.
"Benar Medan baru saja masuk level 1 PPKM. Ada beberapa indikator dan sudah penuhi syarat. Terutama Paling tinggi indikator testing harian kita penuhi syarat, vaksinasi lansia juga sudah terus dilakukan. Kita komitmen tingkatkan vaksinasi lansia di 60 persen," kata Bobby Nasution, seperti yang dikutip Indozone dari media sosial, Senin (13/12/2021).
Bahkan yang lebih menariknya, cara Bobby untuk memaksimalkan vaksinasi terhadap Lansia dengan kesulitan tersendiri. Sebab Lansia diketahui banyak yang mengidap penyakit bawaan atau komorbid. Begitupun menantu Prediden Jokowi itu tak patah arang. Maka dari itu diperintahkan kepada jajarannya agar vaksinasi Lansia bisa lebih massif. Caranya dengan konsep Medical Tourism.
"Kita hadir lebih dekat kepada masyarakat untuk vaksin. Misalnya kalau akhir pekan banyak masyarakat berlibur ke hotel-hotel atau tempat wisata, maka di sana kita hadirkan pelayanan vaksinasi. Di situ kita berikan juga vaksin kepada Lansia. Jadi kita benar-benar kejar target agar vaksinasi Lansia di atas 60 persen," ujarnya.
"Intinya kita hadir di banyak tempat yang memudahkan masyarakat untuk vaksin. Terutama Lansia. Fasilitas untuk vaksin kita perbanyak, kita pantau juga di Peduli Lindungi. Medical Tourism hadir di beberapa tempat, itu untuk upaya serius Pemko Medan tuntaskan kasus Covid-19," Sambungnya mengakhiri.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: