Kategori Berita
Media Network
Selasa, 02 NOVEMBER 2021 • 14:33 WIB

Momen Pertemuan Jokowi dengan Biden, Bahas Sejumlah Penguatan Kerja Sama Indonesia-Amerika

Pertemuan Bilateral Jokowi dengan Biden (Dok: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

Dalam kunjungannya ke luar negeri, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo juga bertemu dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, di Scottish Event Campus (SEC), Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11/2021).

Dalam pertemuan bilateral tersebut, Jokowi membahas sejumlah penguatan kerja sama Indonesia-Amerika Serikat dan mengapresiasi kerja sama yang dilakukan selama pandemi hingga saat ini. 

Adapun poin-poin pembahasan dalam pertemuan tersebut, yakni sebagai berikut: 

Indonesia Hargai Kerja Sama di Bidang Kesehatan 

Pertemuan Jokowi dengan Biden (Dok: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

Selama masa pandemi di mulai, Indonesia bekerja sama dengan Amerika Serikat dalam bidang kesehatan. Mulai dari penerimaan stok vaksin melalui mekanisme dose-sharing, ventilator, obat-obatan teurapeutik, hingga alat kesehatan lainnya.

Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa Indonesia tertarik untuk menjadi bagian dari rantai pasok global di bidang kesehatan melalui pembangunan industri kesehatan Indonesia.

Memperkuat Kerja Sama Ekonomi

Pertemuan Jokowi dengan Biden (Dok: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan pentingnya untuk memperkuat kerja sama ekonomi terutama dalam pengembangan ekonomi hijau. Menurutnya, Indonesia dapat menjadi mitra kerja sama ekonomi handal. 

Baca juga: Joe Biden Harap Negara G20 Penghasil Energi Mampu Tingkatkan Produksi

Komitmen Mengurangi Emisi Karbon

Pertemuan bilateral Jokowi dengan Biden (Dok: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

Selanjutnya, Jokowi membahas mengenai perubahan iklim yang terjadi akibat COVID-19. Jokowi menekankan bahwa Indonesia berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon. 

Indonesia sendiri sudah menunjukkan hasil yang baik dalam menurunkan tingkat deforestasi secara signifikan dan tingkat kebakaran hutan yang berada pada titik paling rendah dalam 20 tahun.

"Saya akan restorasi hutan bakau hingga 600 ribu hektare dalam 3 tahun ke depan. Ini akan menjadi konservasi hutan mangrove terbesar di dunia," kata Jokowi, seperti dikutip Indozone, Selasa (2/11/2021).

Sementara itu, dalam sektor energi Presiden Jokowi juga telah mencanangkan transformasi Indonesia menuju energi baru dan terbarukan, serta akselerasi ekonomi berbasis teknologi hijau.

"Saya harapkan dukungan AS melalui investasi yang mempercepat transisi energi, khususnya teknologi rendah karbon," sambung Jokowi. 

Presidensi Group of Twenty (G20) Indonesia

Pertemuan bilateral Jokowi dengan Biden (Dok: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

Terakhir, Jokowi membahas mengenai presidensi Group of Twenty (G20) Indonesia. Jokowi sangat menghargai dukungan Amerika Serikat terhadap presidensi Indonesia yang mengambil tema “Recover Together, Recover Stronger”. Inklusivitas akan menjadi kunci presidensi Indonesia tahun depan.

Di masa presidensi, Indonesia ingin mendorong kerja sama konkret di sejumlah sektor utama seperti memastikan transisi digital yang inklusif bagi pertumbuhan dan pembangunan, mendorong investasi dan alih teknologi rendah karbon yang terjangkau, serta keuangan inklusif khususnya bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), perempuan, dan kelompok rentan.

"Kita harus jadikan G20 relevan tidak saja bagi anggotanya, tapi juga bagi dunia utamanya negara berkembang," ucap Jokowi. 

Artikel Menarik Lainnya:

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Momen Pertemuan Jokowi dengan Biden, Bahas Sejumlah Penguatan Kerja Sama Indonesia-Amerika

Link berhasil disalin!