Kategori Berita
Media Network
Senin, 05 JULI 2021 • 09:05 WIB

Kurun 3 Tahun, BotXcoin Masuk Rangking 250 Teratas Dunia, Targetkan 100.000 Trader di 2022

Indra Kesuma saat peluncuran botXcoin. (Indozone.id/Aqmarul Akhyar)

BotXcoin garapan BotX Technology Indonesia resmi diluncurkan pada Minggu (4/7/2021). Kehadiran BotXcoin ini semakin meramaikan uang crypto buatan Indonesia dan menyemarakkan persaingan.

Namun, meski baru diluncurkan, BotXcoin pada dasarnya sudah ada sejak tiga tahun lalu.

Diam-diam, uang crypto yang mengusung Copy Trading Platform di 2021 ini sudah menduduki peringkat pertama di Indonesia dan peringkat 223 teratas di dunia.

"Walaupun ini karya Indonesia, kita menargetkan bahwa BotXcoin ini akan mendunia. BotXcoin ini sudah terdaftar di coinmarketcap.com," ujar CEO & Co-Founder BotX Technology, Indra Kenz, dalam launching yang digelar di Sun Plaza Medan. 

Indra Kesuma dkk saat peluncuran botXcoin. (Indozone.id/Aqmarul Akhyar)

Kurun 3 tahun, BotXcoin bahkan telah mengalami kenaikan hingga 4.000 persen. Hal itu menjadi bukti bahwa BotxCoin berhasil menjadi uang crypto anak bangsa yang membanggakan.

“Zaman sekarang, orang bisa saja membuat produk-produk crypto, hanya saja untuk masuk ke coinmarketcap.com itu tidak gampang,” kata Indra.

Berkaca dari perkembangan tersebut, tidak muluk-muluk bila BotX menargetkan 100.000 trader ke Platform BotXcoin pada 2022.

"Di 2023, kami akan meluncurkan platform BotXcoin ke Main Net. Dan di tahun 2024, kita akan launching BotXcoin Exchanger," kata Indra.

BotXcoin merupakan copy trading platform yang menggunakan jaringan teknologi blockchain terbaik, yakni Ethereum (ERC20) sehingga memungkinkan transparansi dan keamanan dalam hal transaksi.

"Jadi bagi yang pemula, bisa ikut senior-senior yang udah lama. Jadi seniornya beli ini, atau jual ini, si trader baru ini tinggal ngikutin aja," jelas Indra.

Indra Kesuma saat peluncuran botXcoin. (Indozone.id/Aqmarul Akhyar)

Proyek BotXcoin memanfaatkan robot perdagangan (Aplikasi BOTX) dan membangun pertukaran perdagangan multi cryptocurrency (BOTXPRO).

“Crypto berbasis blockchain pertama adalah Bitcoin. Kelebihan crypto adalah tidak bisa ditiru, desentralisasi, dan peer to peer. Sebenarnya banyak kelebihan-kelebihannya, hanya saja kita simpulkan 3 itu,” terang Indra.

BotXcoin saat sudah terdaftar di beberapa exchange, dan segera akan terdaftar di exchange yang ada di Indonesia. BotXcoin juga ditargetkan terdaftar di exchange Indonesia yang sudah diakui dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

Untuk saat ini, BotXcoin telah hadir di exchange P2PB2B, UniSwap, SushiSwap, LATOKEN, dan Vindax.

BotXCoin menargetkan penggunanya adalah minimal sudah memiliki akun exchange dan berusia 18 tahun ke atas, meski tak menutup kemungkinan untuk pengguna baru dunia kripto untuk memulai bersama BotXcoin.

Indra menegaskan bahwa botXcoin aman karena menggunakan teknologi blockchain, yang sampai saat ini tidak mungkin dapat diretas oleh hacker manapun.

"Saya sudah mempelajari blockchain ini dan saya terkejut bahwa ini benar-benar secure (aman). Sampai saat ini gak ada hacker yang bisa meng-hack blockchain ini," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

 

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber:

BERITA TERBARU

Kurun 3 Tahun, BotXcoin Masuk Rangking 250 Teratas Dunia, Targetkan 100.000 Trader di 2022

Link berhasil disalin!