BREAKING NEWS
|
SELASA, 24/06/2025
|
Jumlah bayi yang lahir di Jepang mencapai rekor terendah tahun lalu dan ini resmi menujukkan, menyoroti kekhawatiran atas dampak pandemi pada salah satu tingkat kesuburan terendah di dunia.
Menurut data yang dirilis pada hari Kamis oleh kementerian kesehatan dan tenaga kerja, pada tahun 2020 negara beruban melihat 840.832 kelahiran.
Politisi telah menyatakan keprihatinannya bahwa populasi ekonomi terbesar ketiga di dunia itu menyusut lebih cepat dari sebelumnya, karena pasangan ragu-ragu untuk memiliki anak karena pandemi memicu ketidakstabilan keuangan.
Penurunan jumlah kelahiran adalah tren umum di antara negara-negara kaya, dan Jepang telah lama mencari cara untuk mendorong ledakan bayi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber:
News 
Z Campus 
Arena 
Hiling 
Ekobiz 
Otogaz 
Tekingame 
Spotlight 
Lifestyle 
Fadami 
