Penambahan kasus harian Covid-19 di DKI pada hari ini kembali tembus rekor tertinggi, yakni sebanyak 2.959. Pemprov DKI Jakarta mengklaim, penambahan itu dikarenakan akumulasi data dari laboratorium swasta yang baru dilaporkan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia dalam keterangan tertulisnya.
"Lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 755 kasus dari 2 Laboratorium Swasta dan 1 Laboratorium RS BUMN, 7 hari terakhir yang baru dilaporkan," ucap Dwi Oktavia, Jumat (8/1/2021).
Dwi menyebutkan kalau pihaknya telah dilakukan tes PCR sebanyak 16.712 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 14.122 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 2.204 positif dan 11.918 negatif.
Sementara itu, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 200.658 kasus. Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 179.562 dengan tingkat kesembuhan 89,5%,
"Dan total 3.463 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,9%," terangnya.
Untuk positivity rate atau persentase kasus positif virus corona sepekan terakhir di Jakarta sebesar 12,6%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 9,0%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: