Untuk mencegah penyebaran virus corona, umat Buddha tahun ini tidak menyelenggarakan perayaan Waisak. Pelaksanaan prosesi Pelita Puja Waisak 2564 BE dilakukan tanpa keramaian. Doa Pelita Puja hanya dilakukan terbatas oleh Bhikkhu dan Samaneri. Akibat pandemi COVID-19, Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat di Bogor meniadakan aktivitas keagamaan pada Hari Raya Waisak.
Seorang Bhikkhu berada di depan altar seusai doa Pelita Puja Waisak 2564 BE di Vihara Abhayagiri Samudra Bakti, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (6/5/2020). (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)Sejumlah Samaneri menyalakan api pelita pada prosesi Pelita Puja Waisak 2564 BE di Vihara Abhayagiri Samudra Bakti, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (6/5/2020). (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)Pekerja mengepel lantai dan membersihkan patung Buddha tidur di Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat di Kampung Jati, Desa Tonjong, Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/5/2020). (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)Relawan mengisi minyak lilin sebagai persiapan seribu pelita Waisak di Vihara Dharmakirti Palembang,Sumatera Selatan, Rabu (6/5/2020). (ANTARA FOTO/Feny Selly)Sejumlah Samaneri menyalakan api pelita pada prosesi Pelita Puja Waisak 2564 BE di Vihara Abhayagiri Samudra Bakti, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (6/5/2020). (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)