Massa ojek online (ojol) membubarkan diri setelah menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Senayan, Jakarta, Jumat (28/2/2020).
Beberapa jalur yang sebelumnya sempat ditutup di sekitar lokasi, khususnya di depan DPR, sudah kembali dibuka. Pantauan Indozone di depan Gedung DPR RI, lalu lintas sudah mulai normal.
Massa ojol sudah membubarkan diri sekitar pukul 15.45 WIB setelah diterima perwakilan pimpinan DPR RI. Mereka tampak membubarkan diri dengan tertib.
Saat ini, hanya petugas kepolisian lalu lintas yang masih berada di lokasi. Mereka dipimpin langsung Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Lilik yang juga terlihat sibuk mengatur lalu lintas di sekitar lokasi.
Seperti diketahui, sejumlah pengemudi ojek online di Jakarta melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat. Tuntutan mereka meminta kenaikan tarif per kilometer. Mereka juga menolak beberapa aturan yang dirasa memberatkan.
Selain itu, para pengemudi ojol ini meminta anggota DPR RI yang juga Pimpinan Komisi V, Nurhayati Monoarfa untuk dicopot dari jabatannya. Massa kesal lantaran Nurhayati sempat menyampaikan wacana pembatasan sepada motor.
Dia mengatakan, perlu diberlakukannya zonasi yang diperbolehkan dilintasi motor. Wacana itu untuk mengatasi kemacetan di jalan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: