Mengenal Studio Animasi Kyoto yang Terbakar dan Tewaskan 33 Orang

Studio Animasi Kyoto terbakar/tangkap layar video Reuters

Studio anime terkenal di Jepang, Kyoto Animation terbakar pada Kamis (18/7/2019). Sejauh ini, 33 orang dinyatakan tewas 

Buat yang masih asing dengan Kyoto Animation. Indozone akan memberikan penjelasan tentang perusahaan anime yang juga dikenal dengan nama KyoAni ini.

Dinukil dari berbagai sumber, Kyoto Animation Co didirikan pada 1981 oleh seorang produser anime, Yoko Hatta. Suaminya, Hideaki, menjabat sebagai presiden perusahaan. Kantor pusat perusahaan anime ini berada di kota Uji

Perusahaan yang berafilisiasi dengan studio Animation Do di Osaka ini, hingga tahun 2015, telah memimpin produksi untuk 21 seri anime dan beberapa film serta novel grafis.

Katalognya meliputi A Silent Voice: The Movie, K-On !, The Melancholy of Haruhi Suzumiya, dan Lucky Star.

Lalu ada  Evergarden, Air, Miss Kobayashi's Dragon Maid, Amagi Brilliant Park, Free! -Iwatobi Swim Club-, The Disappearance of Haruhi Suzumiya, dan Clannad.

Di Amerika, karya-karya anime KyoAni diberi lisensi oleh Sentai Filmworks. Perusahaan yang berbasis di Houston, Texas ini dibentuk pada 2008 oleh John Ledford, sebelumnya dari A.D. Vision.

Sebagai bentuk dukungannya terhadap korban kebakaran tragis yang diduga sengaja tersebut, Sentai menyampaikan belasungkawa sekaligus melakukan penggalangan dana. 

Yang harus kamu tau. Diperkirakan lebih dari 70 orang berada di dalam gedung saat kebakaran terjadi. Selain 33 korban tewas, 36 orang juga dalam kondisi kritis akibat luka serius.

Polisi menangkap seorang tersangka berusia 41 tahun di tempat kejadian. Media lokal melaporkan, tersangka masuk ke gedung berlantai tiga sekitar pukul 10:00 pagi pada hari kejadian dan menyiramkan bensin di sekitar bangunan sebelum menyalakannya.

Namun sampai saat ini, hubungan tersangka dengan studio masih belum jelas. Apalagi tersangka belum bisa diinterogasi karena dibawa ke rumah sakit karena cedera.